Hari Kedua Kapolda Di Kerinci, Penentuan Waktu Vaksin Menjadi Penting

IMG-20220108-WA0070.jpg

KERINCI.(Benuanews.com)- Hari kedua kunjungannya di kabupaten Kerinci dan kota Sungai Penuh, Kapolda Jambi Irjen Pol Rahmad Wibowo kembali meninjau vaksinasi massal yang digelar Polres Kerinci, Sabtu (8/1/2022).

Lokasi pertama yang disambangi Kapolda Jambi yakni pondok pesantren Hataska/SMP Atthayyibah di Semurup. Menariknya, Kapolda menunjukkan sikap humanisnya dengan membagikan snack berupa wafer yang diberikannya langsung ke tangan para siswa.

Di sini, Kapolda disambut kepala sekolah SMP Atthayyibah, Iton Heprianto. Kepada Kapolda, Iton Heprianto menjelaskan secara singkat pelaksanaan vaksinasi.

“Kita jumlah siswa 706, sebanyak 90 persen sudah (dosis) tahap kedua. Sebagai pihak sekolah, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada Pak Kapolda dan Polres Kerinci,” ujarnya singkat.

Lokasi kedua yang ditinjau Kapolda yakni di dusun Tiga, desa Telago Biru, Siulak Gedang. Kepada tenaga vaksinator yang didatangkan dari Jambi, Kapolda memberi motivasi untuk tetap semangat.

Dikonfirmasi usai meninjau vaksinasi, dirinya mengatakan vaksinasi berjalan lancar dan diminati warga.

“Bagus, animonya bagus. Umur 12 tahun ke atas sudah mau disuntik. Dan Alhamdulillah di Kerinci ini tidak ada penolakan. Saya belum mendengar ada yang menolak untuk divaksin. Tinggal waktu dan tempatnya saja,” jelas Kapolda ditemui di Swarga, Kayu Aro.

Apa yang disampaikan Kapolda cukup beralasan. Terutama warga Kerinci yang berprofesi sebagai petani yang berladang di Kayu Aro.

Penentuan waktu vaksinasi menjadi penting. Pasalnya, warga yang menggarap ladang rata-rata selesai sore hari.

“Masyarakat yang berkebun, kalau dia berkebun dari jam 7 (pagi), nanti abis Zuhur Dia kembali, vaksinasinya disiapkan antara jam 3 dan jam 4. Jadi Kita sesuaikan waktunya sesuai dengan kegiatan masyarakat.”

“Kalau (percepatan vaksinasi) ini lancar, Insya Allah dalam 2 minggu sampai 20 hari untuk dosis pertama (di Kerinci) bisa mencapai 70 persen. Jadi kita mulai bekerja itu mulai 2 Januari, sekarang tanggal 8. Baru 6 hari sudah signifikan persentasenya “

“Jadi untuk perbandingan, di bulan Desember (2021) selama 31 hari yang di Kabupaten Kerinci ini yang mencapai lebih dari 1.000 (warga yang divaksin) itu hanya 4 kali.”

“Selama tahun 2022 ini, dari tanggal 1 sampai tanggal 7 itu, 6 hari di atas 1.000 bahkan ada dua hari di antaranya di atas 2.000. Target untuk pencapaian 1 persen itu 1950 per hari,” pungkas jenderal bintang dua ini.(red)

scroll to top