Bekasi Kota (benuanews) – Bona taon atau doa syukuran awal tahun identik dengan suku batak, begitu pula dengan Organisasi Masyarakat Pemuda Batak Bersatu(PBB) yang beranggotakan dari suku Batak tak ketinggalan untuk merayakan nya.
Minggu 14 Februari bertepatan dengan hari kasih sayang dan berlokasi di Pemancingan Banjir Kanal Timur Harapan Indah Kota Bekasi, HOLONG MARSIHAHOLONGAN atau SALING MENGASIHI adalah tema acara itu.
Acara itu di mulai pukul 09.30 WIB dan diawali dengan ibadah singkat sebelum acara inti dimulai, “kami sangat semangat untuk menghadiri nya, karena saya pribadi sangat bangga PBB bisa hadir di tengah masyarakat terutama di kalangan suku batak” kata salah satu tamu undangan, “dan saya sangat mendukung misi sosial dari PBB” lanjut nya.
“Dengan waktu kurang lebih 3 minggu, panitia yang di ketuai oleh wakil panglima PAC Medan Satria bapak Fredy Manurung dan beberapa jajaran dari Ranting Kalibaru,kami berusaha semaksimal mungkin bahu membahu agar bisa mengadakan acara Bonataon dan Puji Tuhan semua berjalan lancar” Ujar Ricky Manullang.
Selain doa syukuran, tujuan acara ini juga memperkenalkan kepada masyarakat terutama di kalangan suku Batak, bahwa PBB lahir untuk menghidupkan kembali rasa Solidaritas, Toleransi, Rukun dan Gotong Royong, yang dimana di era modern saat ini rasa itu sudah mulai memudar, dan kami juga mempresentasekan seluruh kegiatan sosial kami dari awal berdirinya PBB di Medan Satria ini dalam bentuk video.
Ketika kami bertanya perihal acara yang dimana saat ini masih wajib menjalankan protokol kesehatan, Ricky Manullang mengatakan “Acara ini sudah berkoordinasi dengan pihak terkait, dan untuk protokol kesehatan , kami sudah menyusun tempat duduk dengan jarak satu meter dan seperti masker, sarung tangan, alat pengecek suhu tubuh dan pencuci tangan sebelum memasuki lokasi acara” lanjutnya
Dalam pidato sambutan nya, ketua PAC Medan Satria Lamhot Simamora mengatakan “Dengan semangat awal tahun, semoga seluruh anggota PBB di wilayah Medan Satria(PAC Medan Satria dan Ranting Kalibaru) makin solid dan semangat dalam melakukan kegiatan sosial di tengah tengah masyarakat terutama kalangan suku Batak, jangan ada kata lelah untuk berbuat baik” ujar sosok yang di kenal mempunyai jiwa sosial yang sangat tinggi tersebut.
Pukul 14.00 WIB tampak pertunjukan tari tarian tor-tor khas Batak menjadi pertunjukan terakhir, dan acara Bonataon di tutup dengan doa oleh seksi kerohanian PAC Medan Satria Sarpinus Gultom di lanjutkan dengan menyanyikan lagu O,Tano Batak dan hadirin pun mulai meninggalkan ruangan. (Deky)