Pessel, Banua news. Com
Kehadiran pandemi Covid – 19, mengakibatkan para pengunjung yang datang ke Kawasan Objek Wisata Jembatan Akar, di Kenagarian Puluik – Puluik, Kecamatan IV Bayang Utara, Kabupaten Pesisir Selatan, menurun drastis.
Pengelola Objek Wisata Jembatan Akar, Riko mengatakan, semenjak Virus Corana perubahan terhadap pengunjung yang datang ke kawasan objek wisata itu tidak terbayangkan sebelumnya.
Pasalnya, sangat menghambat kegiatan perekonomian masyarakat serta dampaknya terhadap tingkat kesejahteraan sosial semakin dirasakan oleh masyarakat terutama bagi pedagang di objek wisata daerah itu.
“Semenjak Covid – 19, ini serta adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pengunjung yang datang ke sini sangat menurun drastis sampai 95 parsen,” ungkapnya, Kamis (26/8)
Ia mengatakan, sebelum adanya PPKM tersebut, masih ada yang datang berkunjung ke kawasan objek wisata dari luar daerah seperti Pekan Baru, Jambi, Bukit Tinggi, bahkan ada juga yang dari Jakarta.
“Namun, setelah PPKM pengunjung hanya 5 persen yang datang ke sini,” ujarnya.
Salah seorang pedagang, Rika, mengakui semenjak Covid – 19, sangat berdampak sekali terutama omset penjualanya di kawasan objek wisata sangat melosot di daerah itu.
“Biasanya di hari – hari libur besar maupun libur akhir pekan omset penjualan saya lumayan. Tapi kalau sekarang semenjak Corona melosot, apalagi di tambah adanya PPKM diterapkan, kadang – kadang buat makan saja ngak cukup,”ungkap dua orang anak ini. (MW)
