Dalam Hal Ini Pemda Dompu Menawarkan Lahan Seluas 4,5 Haktar Sebagai Lahan (MRMP)

IMG-20220522-WA0043.jpg

Dompu, NTB benuanews.com Selain melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) ternyata Pemda Kabupaten Dompu bersama Bulog Pusat juga menjajaki kemungkinan dibangunnya Modern Rice Milling Plan (MRMP) atau Penggilingan Beras Modern.

Dalam hal ini Pemda Dompu menawarkan lahan seluas 4,5 Haktar yang berlokasi di Kelurahan Monta Baru Kecamatan Woja sebagai lahan MRPM, berikutnya dilakukan tinjuan lapangan atas lokasi dimaksud oleh Pihak Bulog dalam hal ini Bupati Dompu, Kader Jaelani didampingi Sekda, juga turut hadir Kadis Pertanian dan Perkebunan, Direktur Bisnis Bulog, Pimpinan Wilayah Bulog NTB,
Pimpinan Wilayah Bulog, Bima-Dompu dan pejabat lainnya.

Bupati Dompu, Kader Jaelani melalui Sekda Dompu, Gatot Gunawan PP, SKM., M.M.Kes menjelaskan, keberadaan MRMP tersebut akan sangat membantu para petani petani padi yang ada di daerah Bumi Nggahi Rawi Pahu ini, dalam rangka untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraannya.

Maka dengan manfaat yang besar tersebut kita sangat berharap sarana penting dan modern dalam pengelolaan dan pengembangan komoditas padi tersebut dengan segera dapat disetujui untuk dibangun di daerah ini.

“Untuk membangun MRPM tersebut Pemda Dompu telah menyiapkan lokasi seluas 4,5 Hektar di Kelurahan Monta Baru Kecamatan Woja dan penyiapan lahan tersebut telah ditinjau secara langsung oleh pihak Bulog seusai penandatanganan MoU pembelian jagung oleh Bulog,”jelas Sekda Dompu.

Ditambahkan Sekda, untuk kehadiran MRPM yang perannya sangat besar bagi peningkatan pendapatan dan kesejahteraan para petani padi tersebut, mari kita doakan bersama untuk kemudahannya semoga tidak ada kendala yang menghambatnya.

Kegiatan peninjauan lokasi pembangunan MRMP di Kelurahan Montabaru Kecamatan Woja dan gudang penyerapan komoditi jagung di Desa Kampaci Meci Kecamatan Manggelewa berlangsung aman.
(Imran)

scroll to top