Limapuluh Kota,-Benuanews.com Bupati Limapuluh Kota periode 2021-2025 H. Safaruddin Datuak Bandaro Rajo yang populer disapa Datuak Safar, dipastikan maju kembali dalam Pilkada 2024. Setelah mendapat surat tugas tunggal dari DPP Partai Golkar, Datuak Safar sepanjang Selasa siang (6/5), juga mendaftar sebagai bakal calon bupati di Partai Demokrat, Partai NasDem, dan PAN.
Datuak Safar mendaftar sebagai bakal calon bupati periode 2025-2030 di Partai Demokrat, Partai NasDem, dan PAN, dengan diantar oleh pengurus DPD Partai Golkar Limapuluh Kota yang merupakan partai pemenang Pileg 2024 di kabupaten ini. Selain diantar pengurus DPD Golkar, perwakilan Pimpinan Kecamatan, dan AMPG, Datuak Safar juga diantar oleh lima calon terpilih anggota DPRD dari Partai Golkar.
Kelima calon terpilih DPRD Limapuluh Kota yang mengantar Datuak Safar mendaftar sebagai calon bupati di Partai Demokrat, PAN, dan NasDem adalah Defrianto Ifkar dari Dapil 1 (Harau dan Payakumbuh) dan Fery Lesmana Riswan Dt Bandaro Kayo dari Dapil 2 (Pangkalan-Kapur IX). Kemudian, M. Fajar Rillah Vesky dari Dapil 3 (Situjuah Limo Nagari, Luhak, Lareh Sago Halaban), Putra Satria Veri dari Dapil 4 (Guguak, Mungka, Akabiluru), serta Doni Ikhlas dari Dapil 5 (Suliki, Gunuang Omeh, dan Bukitbarisan).
Datuak Safar menyebut, dirinya mendaftar sebagai calon bupati lewat Partai Demokrat, Partai NasDem, dan PAN, bukan hanya karena ingin menampakkan eksistensi melanjutkan kepemimpinan. Namun juga sebagai upaya membangun komunikasi politik dan membangun koalisi bersama dengan partai-partai politik yang mempunyai platfroem dan cita-cita yang sama.
“Membangun daerah, tak hisa satu orang saja atau satu partai politik saja, namun bersama-sama dengan semua komponen. Tujuan kami mendaftar ke Partai Demokrat, Partai NasDem dan PAN Limapuluh Mota, melanjutkan kepemimpinan. Untuk mewujudkan Limapuluh Kota maju dan berkelanjutan,” kata Datuak Safar.
Datuak Safar menyampaikan terimakasih kepada ketua bersama pengurus DPC Partai Demokrat, DPD Partai NasDem, dan DPD PAN, yang sudah menerima berkas pendaftaranya sebagai bakal calon bupati. Terkait siapa yang akan menjadi kandidat wakil bupatinya, jika ditakdirkan maju kembali dalam Pilkada 2024, Datuak Safar tidak menyebut secara langsung nama kandidat.
Namun, Bupati incumbent yang memulai karir politik dari kepala desa ini mengakui, sudah ada sembilan tokoh yang berkeinginan berpasangan dengan dirinya atau menjadi wakil bupati pendamping safar. “Kita terus membangun komunikasi politik, dengan tokoh-tokoh tersebut. Termasuk juga dengan tokoh-tokoh muda yang potensial menjadi wakil bupati ke depan,” kata Safar. (Julian)