Dompu, NTB.Benuanews.com. Kegiatan Kick Off Vaksinasi Massal PMK atau Penyakit Mata dan Kuku pada ternak sekaligus penandaan ternak tahun 2023 bertempat di padang penggembalaan Doro Ncanga,Kecamatan Pekat, Senin (13/02/23) secara resmi dibuka oleh Bupati Dompu, H. Kader Jaelani.
Hadir dalam kegiatan yakni Ketua DPRD Dompu Andi Bachtiar, A.Md. Par, Dandim 1614 Dompu Letkol Kav. Taufik, S.Sos., Wakapolres Dompu Kompol Abdi Mauluddin, S.Sos, Sekda Dompu Gatot Gunawan PP, S.KM. M.M.Kes., Kadisnekwan Propinsi NTB Khairul Akbar. M.Si, PLT. Kadisnekawan Dompu Muhamad Abduh, SE. M.Si, Pimpinan OPD, Muspika, Peternak, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat.
Dalam sambutannya Bupati Dompu mengatakan, serangan virus PMK yang terjadi sejak bulan Agustus 2022 lalu sangat merugikan peternak dan banyak sekali dampak yang di timbulkan.
Salah satu dampak tersebut yakni hewan ternak menjadi kurang sehat dan kurus, dan apabila tidak tertangani dengan cepat dan tepat, maka perlahan ternak akan mengalami kematian.
“Apabila kejadian ini terus berulang, tentunya secara langsung akan berdampak pada pendapatan para peternak sendiri,”kata Bupati Dompu.
Disampaikan Bupati Dompu, bantuan program vaksinasi massal yang bersumber dari pusat dan propinsi sangat membantu peternak yang ada di Kabupaten Dompu. Dengan bantuan vaksinasi dan penandaan hewan ternak ini, tentunya akan menjaga keberlangsungan dan populasi serta penertiban hewan ternak di Kabupaten Dompu lebih teratur.
“Bantuan program ini sangat membantu peternak kita yang ada di Kabupaten Dompu khususnya yang melepas ternaknya di doro ncanga. Kita harus bersyukur,”ucap Bupati AKJ.
Bupati Dompu juga meminta kepada peternak jika melihat hewan ternak yang memiliki badan kurus, mengeluarkan cairan berlebih pada mulut dan kuku kelihatan berbeda, maka segera laporkan ke Dinas Peternakan atau kepada petugas UPT. terdekat biar cepat ditangani.
“Segera laporan kepada petugas UPT Disnekwan agar bisa vaksinasi ditangani dengan cepat dan tepat,”pinta Bupati Dompu.
PLT. Kadisnekwan Dompu, Muhamad Abduh, SE. M.Si, dalam laporannya menyampaikan, jumlah populasi ternak se Kabupaten Dompu sebanyak 294.877 ekor. Dan telah dilakukan kegiatan Vaksinasi pada tahun 2022 lalu yakni sebanyak 116.884 dosis 39,4% dari total populasi ternak yang ada di Kabupaten Dompu.
“Dengan jumlah kasus PMK sebanyak 4.058 ekor dan terlapor sembuh semua. Untuk tahun 2023 ditargetkan 434.772 dosis meliputi vaksin 1, 2 dan boster. Mencapai target tersebut, para petugas diharapkan mampu melakukan vaskinasi sebanyak 1.373 dosis perhari atau 165 dosis perhari per kecamatan”
“kami mempunyai keyakinan besar dengan semangat kebersamaan seluruh UPTD sekarang ini pelaksanaan vaksinasi bisa mencapai target,”ungkapnya merasa yakin.
(Nurhayati)