PRABUMULIH,(Benuanews.com),Kapolres Prabumulih AKBP Witdiardi menggelar bincang ringan bersama Tim Bidhumas Polda Sumsel Senin (13/3/2023 ) di salah satu rumah makan
Prabumulih
Bincang ringan tersebut membahas peran penting media online dan media sosial membangun sinergitas antara Polri dan media.
Kapolres Prabumulih didampingi staf personelnya Sementara dari Bidhumas turut hadir Kasubbid Mulmed Bidhumas Polda Sumsel Kompol Masnoni SIK
“Saya ingin mengenal lingkungan karena baru ditugaskan menjadi Kapolres Prabumulih semenjak juli 2022 Dia menyebutkan Media sangat berperan terhadap pembentukan opini publik, serta menjadi mitra Polri,” kata AKBP Witdiardi
Ia juga menyebut, Polri dan wartawan dan penggiat Medsos merupakan mitra kerja. Karena itu, pada masa kepemimpinannya ia ingin membangun sinergitas dengan para wartawan dan penggiat Medsos Sebab, wartawan juga dipandang mempunyai peran penting untuk mendukung Kamtibmas.
“Prabumulih selama ini kondusif, masyarakatnya sangat ramah. Program untuk menjaga Kamtibmas selalu kami tingkatkan, dan kami mengajak rekan-rekan wartawan mendukung program ini,” kata dia.
Bincang ringan tersebut berlangsung komunikatif, Kapolres Prabumulih dan para personil bidhumas saling tanya jawab.
Sementara itu Kasubbid Mulmed Kompol Masnoni SIK menyampaikan apresiasi kepada Kapolres Prabumulih yang memandang perlu membangun sinergitas dengan para wartawan dan penggiat Medsos Ia juga meminta keterbukaan informasi menjadi poin penting bagi wartawan untuk mendapatkan informasi.
“Selama ini hubungan wartawan dengan Polres Prabumulih cukup baik, dengan beragam dinamikanya serta tetap selalu ingin meningkatkan kualitas profesionalisme ujarnya
Menurut Masnoni ruang kritis seorang wartawan tidak boleh hilang. Karena salah satu fungsi wartawan sebagai kontrol sosial.
“Namun tentu dengan menjalaninya sesuai kode etik, ada verifikasi data yang valid serta sesuai menurut kode etik jurnalis baik sesuai ketentuan dari.Dewan pers ataupun PWI tambahnya
Noni juga menyarankan agar Polres Prabumulih sering mengagendakan bincang ringan dengan para wartawan.dan penggiat Medsos Tujuannya agar muncul dinamika intelektual antara Polri dan wartawan.dan penggiat Medsos Pembahasan pada setiap pertemuan bisa tentang informasi faktual yang menjadi konsumsi publik tutupnya.(Wahyudi)
