BARITO TIMUR (benuanews.com) – Tanggapi perubahan cuaca saat curah hujan yang terus menerus meningkat secara khusus di Kalimantan, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Barito Timur (Bartim) provinsi Kalimantan Tengah, Ir. Riza Rahmadi, MM, berharap masyarakat lebih mewaspadai timbulnya bencana banjir.
Hal tersebut disampaikan Mantan Kepala Dinas Sosial, menurutnya curah hujan yang dapat terjadi terus menerus berpotensi menimbulkan banjir di Kalimantan, secara khusus, Riza yang saat ini menjabat sebagai kepala BPBD Bartim menghimbau masyarakat Bartim untuk mengantisipasi terjadinya Banjir di beberapa titik wilayah yang rawan banjir.
“Ada 4 kecamatan yang rawan bencana banjir di Barito Timur, itu yang harus kita waspadai,” ucap Riza di Tamiang Layang, Jumat (22/01/2021).
Dari hasil data yang tercatat pihak BPBD, beberapa desa yang rawan bencana banjir yakni Desa Bentot, Ramania dan Pulau Padang di Kecamatan Patangkep Tutui, Desa Tangkan dan Hayaping di Kecamatan Awang, Desa Paku Beto dan Kalamus di Kecamatan Paku serta Desa Jihi, Ketab dan Pinang Tunggal di Kecamatan Pematang Karau.
Menanggapi potensi yang berdampak banjir tersebut, Riza mengingatkan agar warga yang tinggal dekat aliran sungai melakukan antisipasi dini demi mengindari timbulnya kerugian harta maupun korban jiwa.
Dirinya juga menjelasan, meski baru di bentuk awal tahun 2021, BPBD Barito Timur akan berupaya maksimal dalam penanggulangan berbagai bencana yang berpotensi terjadi di daerah setempat. BPBD juga akan menjalin kerja sama dengan berbagai pihak untuk mengoptimalkan penanganan bencana.
“Nanti kita akan bekerja sama dengan unit-unit penanggulangan bencana swadaya yang sudah ada. Dan Saya berharap semua pihak dapat bersinergi sehingga dapat bersama dalam mengatasi bencana,” harapnya.
Dikutip dari catatan berdasarkan informasi prakiraan cuaca dari BMKG Palangka Raya, hari ini curah hujan merata di seluruh wilayah Barito Timur dengan intensitas ringan yang terjadi dari sore hingga malam hari. (Ahmad)