Nias Utara. Benua news.com : Diduga PT..kharisma Wahyu gemilang gagal menangani proyek sebagai penagung jawab atas proyek preservasi jalan penghubung sihene asi – onozalukhu anggaran APBN tahun 2023 senilai Rp.20.6 Miliyar dengan nomor kontak: 05/KTR-APBN/Bb2- Wil 3.s/PPK.3.5/2023
Waktu pelaksanaan 147 hari kerja konsultan PT.sarana multi daya KSO PT.jaya Pantauan kontrol sosial di lapangan pada 24/02/24 proyek tersebut masih panjang yang belum di kerjakan juga di beberapa titik sudah mulai retak.”
“Salah satu masyarakat setempat yang tidak bersedia namanya di tulis menyampaikan: kami sebagai masyarakat tidak mengerti apa kendalanya atas pekerjaan jalan tersebut terlihat di langkah-langkahi untuk pengaspalan nya, proyek tersebut sudah lama di kerjakan sampai saat ini belum siap harapan kita sebagai masyarakat agar secepatnya di selesaikan.ungkapnya
“APBD Tahun 2023 senilai rp.20.6 Miliyar, Terlihat di lapangan masih belum siap di kerjakan dan yang anehnya lagi kondisi jalan yang Telah di kerjakan di beberapa titik Retak diduga pondasi dasar lebih banyak tanah kuning daripada krikil.Dinilai pihak pelaksana PT.kharisma Wahyu gemilang gagal menangani proyek yang seharusnya siap pada tahun 2023 pihak pengawasan proyek tutup mata sulit pihak kontrol sosial menjalankan fungsinya sebagai wahana publikasi karena pihak penagung jawab proyek tersebut susah di temukan.
“Saat konfirmasi kepada pihak PUPR-
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang kabupaten Nias Utara lewat chat WhatsApp tidak tersambung”.
(Yason zalukhu/Team)
