*Amankan Ganja 26,164 kg, Kodam II/Swj Selamatkan 697 Ribu Jiwa*

SUMSEL,(benuanews.com)-Berdasarkan laporan pemilik rental kendaraan, Denintel Kodam II/Sriwijaya berhasil mengungkap dan mengamankan 26, 146 kg Paket Ganja yang akan diselundupkan dari Padang Sidempuan, Sumut ke Palembang.

Hal Itu dikatakan Kapendam II/Swj Kolonel Arh Saptarendra Prasada , ST, MM dalam rilisnya, Palembang Sumsel, Selasa (13/02/2024).

Diterangkan Kapendam, barang bukti ganja kering seberat 26,164 kg itu diserahkan Pangdam II/Swj Mayjen TNI Yanuar Adil kepada BNN.

“Disaksikan Pj. Gubernur, Ketua DPRD, Kajati dan Kabinda Sumsel, barang bukti hasil pengungkapan tim Denintel II/Swj itu diserahkan oleh Pangdam kepada Kepala BNN Prov Sumsel (Brigjen. Pol. Djoko Prihadi, S.H.,M.H),”ujar Kol Arh Sapta.

Dengan barang bukti seberat itu, lanjut Sapta, dari penelusuran rilis BNN Prov Banten, ganja seberat 150 kg dapat mengorbankan 4.000.000 jiwa.

“Maka dengan diamankanya ganja ini, dapat dikatakan Kodam II/Swj berhasil menyelamatkan masa depan putra Sumbagsel sekitar 697 ribu jiwa,”tegas mantan Kasipers Kasrem 143/Haluoleo itu.

Lebih lanjut Sapta katakan, atas pengungkapan itu, dalam sambutannya baik Pj. Gubernur maupun Ka BNN selain mengapresiasi juga meengucapkan terima kasih kepada Pangdam II/Swj.

“Saat menegaskan komitmennya dalam membantu pemberantasan Narkoba, Pangdam sampaikan bahwa Narkoba itu musuh kita bersama apalagi di masa pemilu, beliau mengingatkan supaya aparat jangan lengah karena justru para pengedar memanfaatkan waktu dimana kita fokus pengamanan Pemilu,”tegas Sapta.

Untuk diketahui, selain disaksikan secara langsung di Aula Sudirman Makodam II/Swj, acara penyerahan barang bukti ini juga di ikuti secara virtual oleh Waasintel Kasad Bid Bin Intel Brigjen TNI Haryantana di Mabesad, Jakarta.

Selain Kasdam II/Swj dan para pejabat utama Kodam II/Swj, juga hadir Danrem 044/Gapo, Danlanal Pelembang, Danlanud SMB Palembang serta pejabat Polda dan BIN Sumsel, Kajati Prov Sultra dan kepala OPD Pemprov Sumsel.(wahyudi)

scroll to top