Padang, Benuanews.com,- Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Sumatera Barat mengadakan aksi demo di jalan Sudirman depan Kantor Gubernur Sumbar, Kamis 24 Februari 2022
Demo Mahasiswa Di Depan Kantor Gubernur Sumbar Berlangsung Panas
Ratusan aparat keamanan dari Polda Sumbar siap siaga di depan gedung dewan tersebut.
Aksi demo di mulai dari pergerakan para mahasiswa dari arah Ulak Karang menuju ke Kantor Gubernur Sumbar.Dengan pengawalan ketat dari aparat kepolisian,mahasiswa terus bergerak sambil meneriakkan yel-yel dan menyanyikan lagu padamu negeri.
Sesampai di depan Kantor Gubernur, perwakilan mahasiswapun mulai berorasi. Mereka menuntut agar Gubernur menemui mereka. Mereka meminta Gubernur lebih peka dengan keadaan masyarakat saat ini. “Kami menuntut agar Gubernur Sumatera Barat mengundurkan diri”pekik mahasiswa.
Mahasiswa menuntut agar Gubernur segera keluar dan berdiaolog dengan mahasiswa. Akan tetapi setelah di tunggu beberapa lama Gubernur tak kunjung keluar, sehingga membuat para mahasiswa mulai kehilangan kesabaran. Mahasisa bergerak merangsek ke pagar Kantor Gubernur.
Aparat kepolisian berusaha menenangkan massa mahasiswa untuk tidak bertindak anarkis. Kemarahan mahasiswa mereda setelah Asisten 1 Setda Kantor Gubernur datang menemui mereka.Kemudian menyampaikan jawaban atas apa yang menjadi pertanyaan dari mahasiswa.
“Saya atas nama Gubernur menyampaikan permintaan maaf beliau yang tidak bisa menemui adek-adek semua” ujar Devi Kurnia. Tapi dia berjanji akan menyampaikan semua tuntutan para mahasiswa tersebut ke bapak Gubernur.
Mahasiswa menuntut agar Devi Kurnia mau menerima mereka berdialog di dalam gedung dewan dan mau menandatangani surat pernyataan yang sudah di persiapkan oleh mahasiswa. Akhirnya Devi Kurnia mengambil surat tersebut dan berjanji akan diberikan sama bapak Gubernur.
Para mahasiswa yang berdemo hari ini adalah gabungan Aliansi BEM Sumbar yang terdiri dari UNP, Unand, UIN Batusangkar, Politekhnik Padang, dengan Koordianator Aksi Imam Wahyudi dari Universitas Negeri Padang.
(Marlim)
