Jakarta, Benuanews.com,- Jaksa Agung (Kejagung) RI Burhanuddin resmi menandatangani Keputusan Jaksa Agung Republik Indonesia Nomor 69 Tahun 2022, tentang pembentukan tim penyidik koneksitas perkara dugaan tindak pidana korupsi proyek pengadaan satelit slot orbit 123° Bujur Timur pada Kementerian Pertahanan Tahun 2012 sampai dengan tahun 2021.
Adapun tim penyidik koneksitas berjumlah 45 orang dari unsur Kejaksaan RI yakni Penyidik Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Militer (JAM-Pidmil), Penyidik Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM-Pidsus), dan unsur Tentara Nasional Indonesia (TNI) yakni Pusat Polisi Militer (Puspom) dan Oditur Militer.
Kapuspenkum Kejagung Dr. Ketut Sumedana SH, MH, mengatakan, Keputusan Jaksa Agung RI dikeluarkan, tim penyidik koneksitas segera melakukan kegiatan penyidikan dengan memanggil saksi-saksi guna diminta keterangannya.
“Selain itu, juga dilakukan penyitaan dokumen untuk membuat terang perkaranya,”kata Kapuspenkum Kejagung RI Jumat (11/3).
Dia menambahkan, selanjutnya akan melakukan gelar perkara untuk menentukan konstruksi yuridis dan pihak yang bertanggung jawab atas perkara dimaksud.
“Semoga kasus ini segera diselesaikan dengan baik,”imbuhnya.