Padang, Benuanews.com,- PLT Camat Padang Utara Ances Kurniawan membuka rapat kerja Majelis Taklim Indonesia Kecamatan Padang Utara Kota Padang, Kamis (17/2/2022) bertempat di Aula Kantor Camat Padang Utara Kota Padang.
Ketua Majelis Taklim Indonesia Kecamatan Padang Utara Tasnidar SPt dalam laporannya mengatakan rapat kerja diikuti oleh pengurus MTI Kecamatan Padang Utara.
MTI berdiri sejak tahun 2009. “Pertama aktif di MTI saya menjadi Ketua di MTI Air Tawar Barat. Banyak lika liku yang dilalui” ujar Tasnidar Mudah-mudahan dengan binaan dari BPK Camat MTI bisa berkiprah demi kejayaan ummat, lanjut Tasnidar.
Tasnidar berharap dukungan dan arahan dari BPK Camat agar MTI bisa bersinergi dengan pihak Kecamatan.
Ances Kurniawan dalam kata sambutannya mengucapkan terima ksh atas undangan ini. “Meski sebagai PLT tapi saya ingin keberadaan saya di rasakan manfaatnya oleh masyarakat Padang Utara” ujar Ances.
Menurut Ances Kurniawan persoalan pada diri kita itu ada 3. Yang pertama Kudis Kurang Disiplin. 2. Kurap Kurang rapi.3. Kutil Kurang teliti. “Kita suka mengabaikan sesuatu hal yg kecil, sehingga apa yang kita lakukan sering tidak mencapai sasaran Penyebabnya dari semua adalah Kuman, Kurang Iman” lanjut Ances
Wadah MTI adalah salah satu solusi untuk memperkuat iman yg sudah ada dalam hati kita. Pertemuan ini merupakan awal utk menapak tahun 2022. “Buat lah diri kita bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain. Saya yakin di pimpinanan ibu Tasnidar , MTI Kecamatan Padang Utara bisa akan lebih baik ke depannya” ungkap Kabag Pemerintahan Kota Padang ini.
Camat berharap, dengan rapat kerja ini mudah-mudahan dapat menghasilkan sesuatu yang bermanfaat baik buat anggota maupun buat masyarakat.
“Kami dari pihak pemerintah akan mendukung penuh setiap kegiatan yg dilakukan oleh MTI”akhir Camat.
Raker MTI Kecamatan Padang Utara ini berlangsung selama satu hari penuh, diikuti oleh seluruh pengurus MTI Kecamatan Padang Utara. Berhubung Kota Padang kembali ke PPKM level, maka panitia memberlakukan protokol kesehatan yang ketat, guna mencegah penyebaran Covid-19. “Kita tidak ingin acara kita ini menjadi cluster baru penyebaran Covid-19” akhir Tasnidar
( Marlim)
