SIAK-RIAU, Benua news.com – Masyarakat mengharapkan Bantuan bupati dan DPRD Siak agar bisa langsung turun ke lapangan meninjau dan melihat kondisi jalan Dari simpang empat Timbangan PT.IKPP Menuju Desa pinang sebatang timur dan Pertiwi kondisi jalan sangat memprihatikan dan telah banyak korban jiwa akibat jalan Rusak.
“penghulu kampung pinang sebatang timur Heri Suparjan S.E Menyampaikan
Jalan umum lintas Bunut-Pertiwi Adalah yang bertanggung jawab Pemerintah Daerah Siak Dan kita telah beberapa kali koordinasi kepada Dinas pekerjaan umum kabupaten Siak (PU) Dan kepada pemerintah kabupaten Siak
Hingga saat ini Belum ada tindakan mencari solusi untuk di perbaiki atau pihak pemerintah memanggil pihak perusahaan baik dari pelabuhan Pelindo dan perusahaan di sekitar pinang sebatang timur agar bisa bekerja sama Memperbaiki jalan Bunut-Pertiwi Demi masyarakat dan kenyamanan Bersama.Tegasnya
“Pantauan awak media di lokasi Dari simpang empat Timbangan PT.IKPP sampai lewat kantor desa Pinang Sebatang Timur kondisi jalan Rusak Parah masih tontonan angggota DPRD dapil tualang Perawang jika melewati, Dan menunggu korban jiwa kapan terjadi karena sudah 6 orang korban jiwa meninggal dunia Masih tidak ada perhatian pihak pemerintah khusus untuk membantu membaguskan jalan umum lintas Bunut-Pertiwi demi kenyamanan keamanan masyarakat pinang sebatang timur.
” Salah satu masyarakat setempat menyampaikan”angggota-anggota DPRD Dapil Tualang ke mana? Jangan hanya Janji manis dan jangan hanya suara masyarakat aja yg di butuhkan bantu juga kami dengan memperbaiki jalan umum lintas Bunut-Pertiwi.pungkasnya
“Harapan Optonika zega Ketua LSM penjara kabupaten Siak,Di tahun 2022 Agar pemerintah daerah Bupati Siak Alfedri Bisa membantu lewat dana APBD di alihkan untuk membantu masyarakat agar nyaman dan mengurangi lakalantas tidak ada korban jiwa melintasi jalan umum lintas Bunut-Pertiwi agar pihak pemerintah bisa mengambil solusi agar bisa di perbaiki demi masyarakat siak khusus pinang sebatang timur masyarakat nyaman pemerintah senang, tutupnya.
(A.zega)