JAMBI.(Benuanews.com)-Truck trailer bermuatan alat berat crane menabrak tiang CCTV disimpang tiga lampu merah ,membuat kemacetan panjang, Selasa 14/09/21.
Truk muatan alat berat itu dari arah simpang rimbo, Kecamatan Alam Barajo, menuju kantor balai latihan kerja, Telanaipura,Sampai di simpang tiga lampu merah, besi alat berat crane menabrak tiang CCTV yang saat itu mau belok kekiri arah SMA Negeri 5 Kota Jambi, akibatnya dari kejadian tersebut menyebabkan Kemacetan panjang karena mobil Truk Trailer melintang ditengah Jalan.
Saksi mata dari Warga sekitar Roni, mengatakan, saat itu, ia sedang duduk didepan loket mobil dan sontak terkejut mendengar suara benturan keras antara tiang besi panjang crane dengan tiang lampu CCTV simpang tiga lampu merah.
“Sangat kuat sekali bang benturannya tadi sampai tiang CCTV bengkok karena patah bagian bawah,” ujarnya.
Saksi Roni menyebutkan, kejadian itu, sekitar pukul 19.15wib dan dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa namun kendaraan dari simpang rimbo menuju arah jalan nusa indah serta ke kecamatan telanaipura macet panjang karena mobil truk trailernya melintang ditengah jalan.
“Begitu juga dari arah kebalikannya macet “kata Roni
Ardi pengendara sepeda motor saat dikonfirmasi mengatakan, Truk Trailer membawa alat berat Crane saya lihat langsung menabrak tiang lampu merah sampai bengkok dan nyaris memutus kabel listrik dan kabel telkom.
“Saya sangat terkejut sekali melihat tabrakan itu karena benturan antara alat berat crane dengan tiang cctv sangat kuat sekali yang saat itu mobil truk trailer mau belok kekiri arah SMA Negeri 5 Kota Jambi,”ujarnya
Ditempat yang sama Sopir truk trailer membawa alat berat crane saat dikonfirmasi mengatakan, alat berat dibawa mau ke kantor balai latihan kerja karena ada truk membawa oksigen terpuruk.
“Alat berat kita bawa ini ke BLK, karena ada mobil membawa oksigen terpuruk dan rencananya mau mengangkat mobil,” katanya.
Dari pantauan wartawan dilapangan, tampak sekitar pukul 20.00wib truk trailer membawa lat berat crane yang rencana mau dibawa ke BLK baru bisa dievakuasi setelah dibantu pihak BPBD dan BNPB Jambi , setelah dievakuasi truk kembali melintas kearah BLK.
(Ardi)