BANYU ASIN ( Benuanews.com)- Terkait Duga’an ada nya tindakan korupsi BLT-DD yang sumber anggaran nya dari APBN sebanyak 100 Keluarga Penerima manfaat (KPM) yang di lakukan Kepala Desa Sumber Hidup, Kecamatan Muara Telang, Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan, selama 3 bulan dengan total Rp. 90.000.000 (sembilan pulu juta rupiah),” pada Jumat (25/5/2021) lalu.
Menjadi pusat perhatian TIM Pemantau Keuangan Negara (PKN), bermulah dari postingan pemberita’an Kades Sumber Hidup Sulit Dikonfirmasi Terkait BLT-DD Tahun Anggaran 2020 Yang Sisanya Akan Dialihkan Ke Pansimas.”Jumat (4/6/2021).
terlihat salah satu komentar Anggota PKN melalui akun Facebook milik peribadi’nya bernama Lindung Sinulingga mengatakan Oallaaahh, maccam mana tu kades ?? Apa dia kira kita bodoh ya,? BLT DD berita acaranya kan udah sampe ke kemendes !! Pamsimas kan program dinas PU !! Mau lari kemana pak kades ??? Andai jadi di alihkan ke Pamsimas,, angkat aja sama kadis PU.
Didalam satu komentar yang sama akun Facebook bernama Lea Dargi De Groot, juga mengatakan Sudahlah KPK turun ke Desa² kroscek sendiri keadaan di bawah sana seperti apa di jamin bnyk penemuan mata rantai korupsi berjamaah kembali.
Dan terpantau juga oleh wartawan salah satu akun Facebook bernama Afrizal Juanda berkomentar di pemberita’an Kades Sumber Hidup Sulit Dikonfirmasi Terkait BLT-DD Tahun Anggaran 2020 Yang Sisanya Akan Dialihkan Ke Pansimas melalui akun nya dia mengatakan Mantep ini nyata indikasi dan pembodohan.
(Rendi)
