Pembelajaran BIPA Unesa Terapkan Metode Mendongeng Digital, Mahasiswa Asing Antusias

Screenshot_20251115_215943.jpg

SURABAYA-Benuanews.com-Program Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) kembali mencuri perhatian melalui pembelajaran kreatif yang berfokus pada keterampilan berbicara bagi mahasiswa asing, Jumat, 14 November 2025. Sebanyak tujuh mahasiswa asal Korea dan Tiongkok mengikuti kelas yang dipandu pendongeng nasional sekaligus mahasiswa S2 Pendidikan Bahasa Indonesia, Harris Rizki.

Dalam sesi tersebut, Harris memperkenalkan metode mendongeng digital sebagai strategi untuk melatih keberanian berbicara. Melalui aplikasi mendongeng, mahasiswa diminta membuat cerita sederhana, merekam suara, lalu membacakan ulang dengan memanfaatkan ekspresi, intonasi, dan alur cerita. Cara ini membuat suasana kelas hidup dan mendorong peserta lebih percaya diri menggunakan Bahasa Indonesia.

Para mahasiswa menunjukkan antusiasme tinggi. Peserta dari Tiongkok memadukan unsur budaya dalam cerita mereka, sementara mahasiswa asal Korea menilai metode ini membantu mereka memahami kosakata dan struktur kalimat secara lebih mudah dan alami.

Ketua Program BIPA Unesa, Octo Dendy Andriyanto, S.Pd., M.Pd., mengapresiasi kehadiran Harris Rizki yang dinilai membawa warna baru dalam pembelajaran. Menurutnya, keberhasilan mengajar mahasiswa asing terletak pada keberanian berbicara terlebih dahulu, dan metode mendongeng terbukti efektif meningkatkan kelancaran sekaligus pemahaman budaya Indonesia.

Kegiatan berlangsung dalam suasana hangat, interaktif, dan penuh tawa. Pembelajaran kreatif ini sekaligus menunjukkan komitmen Unesa dalam menghadirkan pengajaran BIPA yang modern, humanis, dan adaptif bagi mahasiswa internasional.(FB#)

Jurnalis : Fandy
Editor : Andi Rustan

scroll to top