Lumajang,Benua News.com-Sarana transportasi yang fundamental seperti jalan merupakan hal yang harus dirawat sehingga dapat dipergunakan sesuai peruntukannya oleh pengguna jalan. Jalan merupakan sarana penghubung antar daerah, wilayah baik di pedesaan, perkotaan ataupun lintas provinsi dalam satu negara.
Jalan Lintas Timur di Kabupaten Lumajang adalah jalan Kabupaten yang di fungsikan untuk mengalihkan kendaraan Besar Seperti Bus, truk maupun yang tidak boleh masuk jalan kota. Kendaraan yang melintasi JLT saat ini adalah kendaraan bertonase maksimal sehingga jika sehingga wajar jika wajah JLT nampak Bopeng.
Kini Jalan Lintas Timur banyak berlobang – aspal retak dan bergelombang, hal ini tentu menjadi penyebab ke tidak nyamanan pengendara baik roda ataupun roda empat. Dari info di himpun awak media kerusakn ruas JLT banyak di sebabkan oleh kendaraan bertonase maksimal,dengan sumbu lebih dari 2 (dua) bahkan kendaraan bersumbu 5 (lima).
Jumadi salah seorang pengendara motor yang hampir tiap pagi dan sore melintasi di ruas JLT kepada awak media menuturkan,” JLT sudah tidak senyaman dulu mas, sekarang banyak gelombang, berlobang dan mengharuskan kita pengendara untuk ekstra selalu hati-hati, lengah sedikit kena bolongan jalan,” tuturnya.
Sementara seorang pendengara lain yang tidak mau sebutkan namanya, “ JLT mengibarkan Bendera Kuning pak,” ujarnya
“Mungkin sudah tidak mampu menahan beban beratnya kendaraan,” pungkasnya sambil tertawa dan berlalu.
Memang di salah titik ruas JLT nampak berkibar di tepi pekerasan jalan seperti bendera dari plstik berwarna kuning, entah ini sebagai tanda bahwa di ruas ini harus hati-hati karena permukaan jalan beraspal terangkat kesisi jalan dan menimbulkan legokan yang cukup lebar, sehingga banyak kendaraan yang melintas menghindari ruas itu dan memilih sisi sebelahnya.
Beberapa warga dan pengendara berharap dinas terkait untuk memperbaiki sebelum terjadi hal yang tidak diinginkan.
(Biro Lumajang)
