Parittiga Bangka Barat benuanews.com ~~Katijan (55)Pria payuh baya ini sudah lebih kurang 6 tahun dengan penuh ikhlas dan sabar mengurus dan mengasuh bocah perempuan 11 tahun Bernama Mey Ariani yang mengalami Lumpuh permanen.
Warga Dusun Jampan Desa Kelabat ini mengatakan kepada Awak media
“Saya sangat sayang kepada cucu saya ini walaupun bukan cucu kandung lebih kurang 6 tahun saya mengurus dia dalam keadaan begini(lumpuh-red) tapi saya ikhlas”jelasnya (28/12)
Ditambahkan kakek pekerja semberawutan ini bahwa dalam keadaan pandemi covid 19 dirinya terkadang tidak mendapat kan apa apa hingga dirinya sangat memohon untuk bagaimana agar bisa meringankan beban hidupnya bersama cucunya tersebut
“Saya sangat membutuhkan uluran tangan dermawan dan perhatian pihak pihak terkait terutama pihak pemerintah dalam meringankan beban hidup saya terutama dalam masa pandemi ini kurang lebih 6 tahun saya mengurus beliau(Mey Ariani-Red) belum atau tidak pernah saya minta siapa pun sebisa dan semampu saya merawatnya”ungkapnya
Saat disinggung apakah pihak pemerintahan desa ada memberikan perhatian khusus dijawab katijan Belum Pernah sama sekali mendapatkan Perhatian dari Pemerintah Desa atau pun dari Pemerintah kabupaten.
“Dulu Pernah sekali di Datangi Oleh Pihak Desa atau dari kecamatan namun Sampai Saat ini tidak ada tindak lanjut sama sekali”sesalnya
“Saya sangat berharap dalam masa pandemi covid 19 ini kiranya para pihak terutama pemerintah Desa,Kecamatan,Kabupaten,maupun Provinsi dapat meringankan beban saya dalam mengurus dan membesarkan cucu saya ini”tutup Katijan berharap**Evan/suhaidi