Wilayah Tabir Ulu Dan Tabir Barat Sering Mati Lampu ,Pelajar Keluhkan Tidak Bisa Belajar On-line

IMG_20210908_184334.jpg

MERANGIN.(Benuanews.com)-Listrik dari PT PLN Cabang Bangko sejak beberapa Hari terakhir kerap hidup mati (byar-pet). Bahkan, saat menjelang waktu sholat Magrib pun lampu padam tanpa ada pemberitahuan dari pihak PLN.

“Sering kali mati hidup, mati hidup, bahkan saat masuk waktu salat Magrib pun, listrik padam,” kata Awaludin, warga Desa Kapuk, Kecamatan Tabir Ulu, Kabupaten Merangin kepada Awak Media Benuanews.com. Rabu, (8/9/2021)

Menurut Awaludin kondisi ini sudah berlangsung sejak beberapa Hari terakhir, namun belum ada tanda-tanda perbaikan arus listrik dan justru pemadaman semakin memburuk tanpa mengenal waktu urgent seperti menjelang sholat Magrib.

Awaludin, tidak hanya terjadi di wilayah Kecamatan Tabir Ulu aja, namun juga terjadi di kawasan Kecamatan Tabir Barat.

“Di sini sering kali mati lampu, lama baru hidup, cuma kesal kita, pas mau masuk waktu Magrib, mati pula lampu,” kata awal, yang mengeluhkan listrik PLN kerap byar-pet.

Budi juga mengaku kesal terhadap pemadaman listrik terjadi beberapa kali dalam satu hari di wilayah Tabir Ulu listrik padam termasuk menjelang waktu Magrib.

“Cuaca hari terakhir ini cukup bagus, tidak ada badai, tidak ada angin kencang, tapi listrik padam melulu. Padahal kami masyarakat bayar tiap bulan, tapi untuk hari ini sangat di maklumi aja, cuaca buruk” ungkapnya.

“Sering kali padam, 1 jam mau Magrib mati, menjelang jam 10 malam baru hidup,” kata Budi.

Budi juga mengeluh kalau listrik padam pasti jaringan Telkomsel hilang total (No Signal) “susahnya kalau kami yang sedang melakukan kuliah online pas mati lampu pasti jaringan Telkomsel hilang,” Tambahnya

Sejauh ini Benuanews.com belum memperoleh konfirmasi dengan pihak PT PLN Rayon bangko terkait persoalan tersebut. (Rido Asran)

scroll to top