Payakumbuh ,- Benuanews.com .Warga Kelurahan Padang Tinggi Piliang Kecamatan Payakumbuh Barat , buncah setelah mengetahui salah seorang warganya Darmawan (63) di temukan tak bernyawa dalam kamar mandi di belakang rumahnya pada hari Jumat (15/12) 2022 sekitar jam 15.00 WIB.
Informasi meninggalnya korban berawal dari kecurigaan dari salah seorang tetangga ,seperti biasanya korban selalu aktif melakukan pekerjaannya sebagai tukang kayu ,namun dalam 4 hari belakangan korban tidak ada nampak keluar rumah .
Eki salah seorang tetangga korban merasa curiga ,karena biasanya korban selalu minta air untuk mandi pada Eki selain itu korban juga rajin bersih- bersih pekarangannya namun kecurigaan Eki semakin kuat , kemudian Eki coba menghubungi LPM dan keluarga korban salah satu anak korban Darma Puspita di beri tahu karena korban tidak ada keluar rumah dalam beberapa hari ini ,sementara itu salah seorang tetangga lainnya juga merasa curiga karena tv korban juga dalam keadaan menyala sementara korban tidak kelihatan .
Kemudian anak korban bersama warga sepakat mencoba membuka pintu dengan paksa karena pintu dalam keadaan terkunci dari dalam ,setelah pintu berhasil di buka ditemukan korban sudah tidak bernyawa dalam kamar mandi ,dalam keadaan telentang ,di perkirakan korban meninggal sudah lebih dari 3 hari ,karena kondisi mayat korban sudah mengeluarkan aroma tidak sedap (membusuk) .
Kapolres Payakumbuh AKBP Alex Prawira melalui kasat Reskrim IPTU Alva Zakya Akbar membenarkan adanya penemuan mayat tersebut ” kita lansung ke TKP setelah menerima informasi dari masyarakat dengan adanya penemuan mayat dalam kamar mandi ,sementara itu korban di perkirakan meninggal sudah lebih dari 3 hari dan sudah mengeluarkan bau busuk ,sewaktu kita temukan kondisi korban tergeletak di kamar mandi menurut salah seorang tetangga korban Eki , ia merasa curiga karena korban tidak keluar rumah sudah 4 hari , kemudian Eki memberi tahu anak korban Darma Puspita ,kemudian warga dan anak korban sepakat membuka paksa pintu rumah korban sejelas Alva .
Tak berselang lamanya mayat korban di bawa ke rumah sakit Adnan WD untuk di periksa , saat ini streskrim polres Payakumbuh masih melakukan penyelidikan dengan kejadian tersebut .(Julian)