Sapulidi Gelar Konser Jokowi, Jokowi Hadir Sampaikan Enam Pesan Penting

00-07-52-IMG-20220821-WA0034-768x991-1.jpg

Surabaya, https://benuanews.com — Dalam acara gelar Konser Jokowi, Joko Widodo Presiden Republik Indonesia menemui para relawan (Sapulidi) pendukung Jokowi se-Jawa Timur di Gelora Sepuluh Nopember, Tambaksari Surabaya. Minggu (21/08/2022).

Ribuan massa relawan dari berbagai elemen di Jawa Timur sangat antusias menyambut kedatangan Jokowi , Tepat pukul 15.00 WIB Jokowi hadir.

Saat menyapa para relawan, Jokowi menjanjikan akan memberikan jaketnya pada relawan yang sesuai dengan kriteria yang nanti disampaikan.

“Siapa yang pengen jaket? Tapi Cuma satu ya…” Ujar Jokowi.

Ada enam pesan penting yang disampaikan Jokowi kepada para relawan se-Jawa Timur.

“Pertama, Ia menyatakan bahwa silaturahmi ini adalah tombo kangen setelah dua setengah tahun tidak ketemu langsung dengan para relawan Jawa Timur. Pertemuan ini sebagai obat kangen dalam suasana covid yang sudah mereda, meski covid masih ada.

“Yang kedua, bangsa kita adalah bangsa yang tangguh, tahan terhadap ujian, cobaan dan tantangan. Waktu virus corona yang melanda semua negara, kita tidak seperti negara-negara lain, yang gugup, bingung kemudian lockdown.

Bayangkan kalau Indonesia saat itu kita lockdown. Tidak boleh keluar rumah, apalagi keluar kota. Bisa diet massal itu. Sedangkan kita tidak sampai ke situ. Keputusan itu, saya ambil setelah keluar masuk keluar kampung, desa, dan pergi ke berbagai daerah. Saya putuskan, tidak lockdown. Kita termasuk 5 terbaik dunia dibandingkan 200 lebih negara yang terkena covid. Tidak kalah dengan negara-negara maju. Angka vaksin yang kita suntikkan itu angkanya mencapai 432 juta suntikan.

Nyuntik itu tidak mudah, bayangkan sangat sulit sekali apalagi vaksin kita distribusikan ke 17 ribu pulau, 514 kabupaten kota. Semua Itu berkat gotong royong, bukan berkat Jokowi. Semua bekerja, bersama sama, semua gotong royong. Padahal di eropa masih 180 ribu, 90 ribu, 70 ribu angka covid harian. Artinya kerja kita bersama-sama itu ada hasilnya.
Kita belum rampung, masih 5000 orang kena covid setiap hari.

Ada empat krisis yang kita hadapi saat ini. Setelah covid, muncul krisis pangan dunia. Banyak negara kekurangan pangan. Afrika banyak sekali. Kita patut bersyukur, sebagai negara produsen beras, kita tidak kekurangan pangan. Yang ketiga, krisis energi. Banyak negara harga BBM naik dua kali, tiga kali lipat. Ada yang 30 ribu, 18 ribu, 32 ribu. Kita pertalite masih 7650. Pertamax lipat dua kali. Makanya, harus kita syukuri, walaupun subsidinya masih 502 triliun. Krisis corona, krisis pangan, krisis energi. Banyak negara kesulitan, kita masih Tangguh, makanya kita syukuri.

Kemudian muncul yang keempat krisis keuangan. Banyak negara tidak bsa menggaji pegawainya. Tidak punya uang untuk beli pangan, BBM, dan ambruk. Kita harus bekerja keras agar itu tidak terjadi di negara kita.

“Ketiga, kita ini adalah kapal besar, perahu besar. Relawan ini adalah penumpangnya kita semua. Karena satu perahu, dalam satu kapal besar, kita harus kompak. Menjaga persatuan kita, dan yang paling penting solid dan terus menjaga komunikasi diantara kita.

“Yang ke empat, urusan politik. Banyak yang tanya kepada saya, pripun politiknya pak. Politik taksih tebih, masih jauh 2024. Tidak usah kita tentukan sekarang. Yang penting kita nyambut gawe, bekerja keras agar ekonomi sehat. Banyak yang bisik-bisik ke saya. Pak niki ndukung sinten nggih.? Sek, jangan tergesa-gesa, jangan terburu-buru, ojo ngantek keliru. Ojo kesusu. Santai dulu urusan politik, yang penting ekonomi kita selesaikan bersama-sama.

“Kelima, kita adalah bangsa besar. 278 juta penduduk kita sekarang ini. Tidak mudah mengelola negara ini. 17 ribu pulau, 714 etnis. Sebagai bangsa yang besar dan beragam sukunya, yang penting yang harus kita jaga adalah persatuan, tegak bersatu. Sebagai bangsa harus kompak. Sebagai relawan kita harus kompak.
Terakhir, sebagai relawan, kita tetap bersatu, harus kompak, menjaga silaturahmi sehingga nantinya kita tidak keliru memilih pemimpin.

Setelah memberikan pesan, sesuai dengan apa yang dijanjikan diawal acara, Jokowi melepas jaket untuk diberikan pada peserta yang hadir. Karena hanya satu, akan diberikan pada relawan yang sudah suntik booster, yang tadi ngacung saat ditanya apakah kangen dengan Jokowi dan yang paling sumringah. relawan yang beruntung pada kesempatan ini adalah Muhammad Saiful. Relawan yang mengenakan jaket orange dari shophee food ini dinilai Jokowi paling ceria dan memang sudah suntik boster dan tadi antusia ngacung karena kangennya pada Jokowi.

Jokowi menyerahkan jaketnya dan langsung disambut gembira Saiful untuk langsung mengenakannya.
Setelah balik kanan meninggalkan acara, tidak lupa Jokowi menyalami dan memberikan apresiasi kepada beberapa perwakilan relawan, diantaranya Badrut Taman (Sapulidi), Edward Dewaruci, Dr Reza Dharmayanda dan Angga Primadi (KAPT Jatim) dan beberapa pimpinan organ relawan lainnya. Edward Dewaruci, SH. MH. (Ketua KAPT Jatim) menyampaikan rasa gembira dan bangga atas kehadiran Jokowi dalam acara relawan Jatim tersebut.

“Kita bersyukur, karena Jokowi berkenan hadir pada acara yang diselenggarakan oleh kawan relawan. Ini bukti bahwa semangat relawan untuk bertemu dan bersilaturahmi mengobati rasa kangen, keinginan bertemu pemimpin yang merakyat ini. Bertemu kembali setelah dua setengah tahun pandemi, pengobat rindu dan juga yang terpenting memperhatikan dan memahami apa yang menjadi arahan beliau.

KAPT dalam waktu dekat berkumpul di Bogor dalam Rapat Kerja Nasional. Ide-ide, pikiran dari para alumni se Indonesia, menyampaikan beberapa hal yang sudah dan akan dikerjakan ke depan demi mendukung suksesnya pemerintahan Pak Jokowi sampai dengan 2024 yang akan datang.” ujar Edward.

Radian Jadid, (Sekretaris KAPT Jatim) menambahkan bahwa rencananya tanggal 26-28 Agustus 2022 Komunitas Alumni Perguruan Tinggi (KAPT) akan melaksanakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang dilaksankan di Bogor. Diharapkan Jokowi juga berkenan hadir dalam acara tersebut.

“Enam pesan penting Jokowi akan dikombinasikan dengan masukan dan saran dari berbagai daerah untuk dibawa ke Rakernas sebagai bahan guna mempersiapkan KAPT sebagai organ relawan lebih baik lagi, mengawal pemerintahan Jokowi hingga paripurna tahun 2024 dan persiapan untuk kerja-kerja kedepan dalam berkontribusi bagi kemajuan bangsa.” pungkas Jadid.

@gus

scroll to top