Rang Minang Hamburg Fasilitasi Pertemuan KOPAS ANAM dengan Konjen RI dan ITPC Hamburg

IMG-20220916-WA0009.jpg

Padang, Benuanews.com,- Koperasi Pemasaran Anak Nagari Minangkabau atau yang lebih dikenal dengan KOPAS ANAM Sumatera Barat berkunjung ke Konsul Jenderal RI di Hamburg Jerman.

Anggota Kopas ANAM pantas berbangga, sebab meski belum berusia seumur jagung, akan tetapi gebrakannya sudah menembus pasar mancanegara.

Adalah Febrianti Takarina, sang Ketua Kopas ANAM, yang begitu gesit dalam mencari pasar bagi anggotanya. Berbagai upaya dilakukan Rina panggilan Febrianti Takarina, agar produk para anggotanya bisa dipasarkan, baik lokal maupun internasional.

Selasa tgl 13 Sept 2022 Jam 3 waktu Jerman, Rina didampingi Kadiv Pariwisata KOPAS ANAM Mutiara Aulia Karina Tasrif, datang memenuhi janji temu dg Konjen RI dan ITPC yang difasilitasi oleh Rang Minang Hamburg (RMH) dibawah pimpinan Budi Indra.

Didampingi Pembina Rantau KOPAS ANAM, Elsi Djaman. Mardjuni Djaman, Saidi dan Mariana Ratnita, Rina mempresentasikan KOPAS ANAM kepada segenap yang hadir. “Sebagai Ketua KOPAS ANAM yg mewadahi berbagai macam UMKM di Sumbar, saya sangat berharap ada UMKM lain yang menyusul jejak kami Dapur Mutiara untuk mengekspor produk2 nya keluar negeri khusus nya ke Eropa” ujar Rina.

“Untuk itu kami perlu bantuan dan perhatian dari KJRI dan berharap juga peran aktif ITPC agar produk2 UMKM yg sdh layak ekspor bisa dicarikan Pasarnya di luar negeri lanjut Rina.

Sebelumnya, pembina rantau KOPAS ANAM Elsi Djaman memaparkan maksud kedatangannya ke KJRI adalah ingin menjembatani antara KOPAS ANAM dg KJRI, ITPC dan Diaspora Hamburg. Saya sebagai orang Minang sangat berkeinginan produk2 UMKM dibawah nauangan KOPAS ANAM yang terdiri dari berbagai Sub bidang yaitu Kuliner, Fashion, Kriya, Jasa, Pariwisata dan Budaya bisa di bantu mencarikan pemasarannya di luar negeri sekaligus mempromosikan hasil karya Anak Nagari Seperti Kuliner yang sudah terkenal seperti rendang, tenunan songketnya yang halus, tarian tradisional, Makan Bajamba ala raja zaman dahulu juga pariwisata alamnya yang menakjubkan. Ayo kembali kita promosikan dan kita galakkan semua kelebihan yang ada di ranah Minang pasca pandemi ini supaya ekonomi masyarakat Minangkabau bisa menggeliat lagi ujar Elsi dengan penuh semangat dan harapan.

Dalam pertemuan ini juga hadir Diaspora dari Toko Indonesia Bapak Jamal Sjawie yang sudah terlebih dahulu meminang Bumbu Rendang dari UMKM Sumbar yaitu Dapur Mutiara.
Jamal Sjawie mengatakan sangat tertarik dengan Bumbu Rendang Asli dari Payakumbuh dengan rasanya yang khas dan sangat di gemari oleh masyarakat perantau Minang maupun oleh penduduk di eropa. Dengan berbagai varian pedas dan tidak pedas, membuat bumbu rendang Dapur Mutiara ini mudah di terima oleh semua selera masyarakat Eropa. Saya sangat ingin rendang yang dahulu sempat menjadi makanan terenak didunia, kembali bisa menempatkan nya di urutan pertama lagi.
Itu yang menjadi tekat saya kedepannya papar Jamal Sjawie Ownernya Toko Indonesia di Hamburg.

Dalam kesempatan ini saya juga menyampaikan keinginan RMH (Rang Minang Hamburg) untuk memperjuangkan KOPAS ANAM bisa ikut serta dalam Event2 di Hamburg guna mempromosikan Hasil karya dari UMKM Sumbar khususnya, terutama UMKM yang dibawah naungan Bendera KOPAS ANAM ujar Elsi.

Niat Elsi Jaman disambut baik oleh Komjen RI Ardian Wicaksono. Kami memang berencana akan mengadakan beberapa Event di Bulan Mei sampai Agustus 2023. Insyaallah KOPAS ANAM akan kami undang nanti ujar beliau.

Bahkan dirinya mengatakan sering membahas dengan teman teman disini tentang Bumbu Rendang Dapur Mutiara yang sudah sampai Ekspor ke Eropa, ternyata hari ini ibu Rina sudah ada di hadapannya tutur Adrian Wwicaksono.
“Alhamdulillah, bersyukur atas kedatangan Ibu Rina dan rombongan. Mudah-mudahan ini awal dari sebuah perjuangan untuk memajukan UMKM pasca pandemi di tanah air” ungkap Konjen.

Sementara Ketua ITPC Hamburg Eka Sumarwanto mengatakan, pihaknya siap memfasilitasi UMKM dari mana saja juga anggota KOPAS ANAM yang ingin mencoba mengekspor produknya ke Eropa dengn syarat perizinannya ekspor nya sudah lengkap seperti Dapur Mutiara. Karena untuk negara negara tujuan ekspor yang ditanyakan terlebih dahulu adalah perizinan. Hal ini sangat perlu diperhatikan bagi teman-teman UMKM yang ingin go International paparnya.

“Silahkan kirim contoh contoh produk nya kepada kami. Insyaallah kami akan berikhtiar mencarikan pasarnya disini” ujar Eka

Dan untuk pengiriman contoh produk supaya terarah cukup satu tangan lewat perwakilan saja. Kami berharap Kopas Anam bisa mengelola pengiriman contoh contoh produk kedepannya, lanjut Eka Sumarwanto.

Hadir dalam pertemuan tersebut Bapak Ardian Wicaksono, Konsul Jenderal RI Hamburg, Ibu Rospinda Saragih (KF Pensosbud), Bapak Apul Sihombing (KF Ekonomi), Bapak Eka Sumarwanto (Kepala ITPC Hamburg) dan Bapak M. Benyamin Abiyoga (Pelaksana Fungsi Pensosbud) KJRI Hamburg.
Diaspora Jamal Sjawie

(Marlim)

scroll to top