https://Benuanews.com- BATANG, – Dalam rangka Memperingati Anniversary Omah Tani Ke 25 Tahun, di gelar di Gedung Exs. Islamic Center di Desa Simbangandesa, Kecamatan Tulis Kabupaten Pemalang. Pada Sabtu, (1/7/2023) malam
Mereka ribuan para petani hadir, untuk meriahkan HUT Omah Tani ke-25 Tahun. Dari pantauan awak media, sejumlah sejumlah tokoh, seperti Kepala Desa setempat, Staff Khusus Kementrian ketenagakerjaan RI, calon anggota DPR – RI dari PKB dan tamu undangan lainnya.
Tak hanya itu, salah satu aktivis terbaik dari Omah Tani yakni Toni Triyanto SH. Beliau juga merupakan sosok yang bakal maju dalam pemilihan Bupati Batang 2024
Dalam keterangan Pers – nya disela kegiatan, Toni Triyanto menyampaikan, ” Bahwa dirinya di tengah tengah para petani, akan selalu ada dan manjadi bagian dari pelaku sejarah perjuangan petani bersama omah tani”
Saya dibesarkan dalam pergerakan selama ini selalu bersama – sama dengan Omah Tani dan para petani, semenjak saya masih sekolah ( mahasiswa ). Toni
“Saya aktivis, bersama Papi, sapaan akrab Handoko Wibowo, SH., dan teman-teman petani. ” Saya juga pernah tinggal di (Omah Tani Bandar) bertahun-tahun, sampai ada hasil yang nyata seperti ada progres dari perjuangan yang para petani dibawah komando Papi Handoko Wibowo,” Ungkap Toni.
Terbukti, reklaiming beberapa hektar lahan di Desa Simbangdesa untuk para petani, yang ada di kabupaten Batang. Itulah salah satu buah hasil gerakan Omah Tani, yang dikomandoi oleh Handoko Wibowo, SH.
Dirinya kini menjadi salah satu Dosen di Universitas Sultan Agung Semarang. Ia juga mengatakan peringatan ulang tahun, sebagai refleksi Omah Tani yang merupakan organisasi petani lokal di Batang, namun mampu melakukan perjuangan untuk gerakan reformasi Agraria.
Seperti ketentuan yang tertuang dalam Undang undang pokok Agraria No 5 Tahun 1960. Organisasi petani yang solid dan bukan sekedar wadah, untuk melakukan aksi-aksi demo ya ada di Omah Tani. Perjuangan serta pergerakan yang nyata Pro Rakyat, dan para Petani,” Papar Toni
Di Omah Tani sendiri, para petani mendapat pelatihan (diedukasi) seperti kursus maupun Diklat. Untuk melakukan audiensi dengan pemerintah setempat maupun BPN, serta pihak – pihak terkait,” bebernya
Omah Tani juga sebagai sekolah alternatif yang digagas dan dibangun oleh Handoko Wibowo, sebagai tempat berkumpul dan belajar gerakan petani lokal yang ada diwilayah Kabupaten Batang pada khususnya.
Saat disingung dirinya bakal maju sebagai Bupati Batang 2024 mendatang, Toni Triyanto mengatakan, niat dan tekadnya untuk maju sebagai calon bupati Batang, puncak dari suatu pergerakan kita harus masuk kedalam sistem pemerintahan agar terus bisa perjuangkan hak – hak rakyat.
Untuk mencapai tujuan itu, dirinya juga siap maju berkompetisi di pesta demokrasi sebagai calon Bupati Batang 2024 mendatang.
“Komunikasi dengan dengan para petani, butuh, serta kelompok dan para komunitas di Kabupaten Batang Alhamdulillah selama ini terjalin sangat baik.
Saya telah melakukan kajian, diskusi dengan para tokoh, dan mas Handoko, beliau mendukung, karena saat ini dikabupaten Batang.
Sangat dibutuhkan pemimpin yang mampu memahami sosiologi masyarakatnya, sehingga kebijakan – kebijakan yang diambil nantinya berbasis pada kepentingan masyarakat,” Imbuhnya
Senada disampaikan oleh Papi Handoko Wibowo, SH., ( Pendiri/Pembina Omah Tani Bandar – Barang ), Puji syukur Alhamdulillah, omah tani yang kini telah masuk di usia 25 tahun.
Banyak bermanfaat untuk para petani disini, salah satu bukti nyata hasilnya. Seperti reforma agraria yang hasilnya sudah dinikmati oleh para petani, “Omah tani bersama para petani akan terus berjuang bersama guna meningkatkan kesejahteraan.
Kami tak akan berhenti sampai disini, kita akan terus perjuangkan agar para petani dapat memiliki lahan sendiri untuk bertani. Hidup petani…!!! Hidup Rakyat…!!! Tutup Handoko Wibowo, SH.
Berjalannya acara Anniversary OMAH TANI ke – 25 Tahun, juga dimeriahkan oleh sejumlah kesenian seperti Tari Sufi, Tari Tradisional Oleh Penari Cilik, Puisi, Perfome dari Komunitas Waria yang sangat kocak, serta Doorprize untuk para petani yang hadir. (Surya)