Pusaka Desa Ikut Arak Arakan Sedekah Bumi Warga Dermasuci

https://Benuanews.com Slawi – Dari segi spiritual, sedekah bumi merupakan ungkapan rasa syukur atas rahmat Tuhan yang dapat mendekatkan diri dan menambah ketakwaan dan keimanan mereka. Selain itu acara sebagai penghormatan kepada leluhur yang mewariskan kekayaan alam kepada anak cucu berupa lahan pertanian subur yang luas, udara dan air yang belum tercemar, serta hutan yang terjaga kelestariannya.

Penyelenggaraan Sedekah Bumi di Desa Dermasuci, Kec Pangkah, Kabupaten Tegal ini, digelar didepan pendopo Balai Desa Dermasuci yang baru, Senen, 14 Agustus 2023 siang, dimulai dengan prosesi arak-arakan atau karnaval, dilanjutkan grebek gunungan hasil bumi. Prosesi-prosesi tersebut mengandung makna spiritual dan pelestarian.

Saat arak arakan itu tiba, Kepala Desa Dermasuci, Mulyanto mengungkapkan, acara sedekah bumi yang diawali dengan pengambilan air di tujuh sumur merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan tiap tahun turun temurun.

“Tak hanya gunungan hasil bumi yang diarak. Namun yang lebih historis adalah kentongan ( pusaka desa) zaman Mataram yang akan ditempatkan di balai desa” sebutnya.

Dalam acara sedekah bumi tersebut, Mulyanto juga menunjukan hasil panen buah melon yang kemudian dibagikan kepada warga Dermasuci ( David)

scroll to top