Padang (benuanews.com) ,- Untuk menyatukan persepsi antara pelaku usaha dan Pembina UKM,pengusaha Randang Zara mengadakan Audensi dengan Ketua Tim pengabdian Masyarakat LPPM Unand Dr Rusmana Ningrat.
Pertemuan di hadiri oleh Rafdinal dan istri sang pemilik Randang Zara dan di hadiri oleh Ketua PEPES Sumbar sebagai pembina UKM Wevy Maritha Istianti.
Dalam pertemua tersebut di bahas berbagai persoalan seperti bagaimana meningkatkan produksi Randang,dan pemasaran Randang yang selama ini masih terkendala karena mewabahnya Covid-19.
Ketua Tim Pengabdian Masyarakat LPPM Unand Dr Rusmana Ningrat dalam arahannya mengatakan agar para produsen Randang Minang yang tergabung dalam Komunitas Randang Minang untuk meningkatkan cita rasa dari Randang itu sendiri.
“Para pengusaha Randang agar bisa meningkatkan kualitas dan cita rasanya agar bisa di terima oleh pasar baik nasional maupun internasional.”ujar Dr Rusmana.
Untuk itu pihak Pengabdian Masyarakat LPPM Unand siap untuk memberikan pendampingan agar Randang Minang ini bisa menjadi tuan rumah di negerinya sendiri.
Sementara itu ketua PEPES dan juga Ketua Komunitas Randang Minang Sumatera Barat Wevy Maritha Istianti dalam arahannya meminta kepada Tim Pengabdian Masyarakat LPPM Unand agar tidak bosan memberikan pendampingan kepada anggotanya.
“Kami sangat menaruh harapan kepada pihak LPPM Unand agar membantu anggota kami agar bisa menjadikan Randang Minang sebagai makanan makanan yang di sukai oleh seluruh lapisan masyarakat,dengan cara peningkatan cita rasa dan kemasan yang menarik sehingga bisa di terima oleh pasar” lanjut wanita 2 anak ini.
Masih kata Wevy, anggota Komunitas Randang Minang masih banyak yang butuh bantuan agar bisa meningkatkan produksinya dan bersaing dengan produk dari Malaysia yang katanya mengakui Randang sebagai makanan khas negaranya.
Rafdinal pengusaha Randang Minang sangat berharap agar LPPM Unand memberikan pendampingan kepada pengusaha seperti dirinya.
“Saya berharap agar LPPM Unand tidak bosan-bosannya membantu kami,baik dari segi mutu produksi maupun bantuan permodalan,agar kami bisa tetap eksis menjalankan usaha kami”ujar Rafdinal yang di dampingi istri tercintanya Zarnetty.
Dengan adanya pendampingan dari LPPM Unand mudah2an bisa meningkatkan kualitas produksi yang berujung pada meningkatnya kesejahteraan para pengusaha Randang itu sendiri.
Di akhir pertemuan Dr Rusmana berjanji akan berusaha untuk terus memberikan pendampingan dan mencarikan jalan keluar untuk permasalahan klasik yang selama ini di alami oleh pelaku usaha Randang. (Mr)