Lumajang,Benua News.com-Pemerintah Kabupaten Lumajang mulai mengambil langkah serius dalam mendukung revitalisasi pendidikan vokasi. Hal ini ditandai dengan pelaksanaan Rapat Koordinasi Pembentukan Tim Koordinasi Daerah Vokasi (TKDV) yang digelar pada Jumat, 11 Juli 2025, bertempat di Ruang Rapat Terbatas Sekretariat Daerah.
Rapat tersebut merupakan tindak lanjut dari Peraturan Presiden Nomor 68 Tahun 2022 tentang Revitalisasi Pendidikan dan Pelatihan Vokasi, yang mengamanatkan pembentukan kelompok kerja koordinatif di tingkat daerah.
Undangan rapat ini ditujukan kepada sejumlah instansi strategis lintas sektor, termasuk:
* Bappeda Lumajang
* Dinas Tenaga Kerja
* Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
* Dinas Perindustrian dan Perdagangan
* Kementerian Agama
* Kamar Dagang dan Industri
* Asosiasi Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI)
* Lembaga Pelatihan Vokasi dan Instruktur Profesional
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Ir. Paiman, M, Si mewakili Sekretaris Daerah, menyampaikan pentingnya pembentukan TKDV sebagai wadah kolaborasi antar pemangku kepentingan di daerah. TKDV diharapkan menjadi motor penggerak dalam menyinergikan kebijakan pendidikan vokasi dengan kebutuhan riil dunia kerja dan dunia industri.
Dalam rapat ini akan dibahas secara teknis pembentukan struktur TKDV dan penunjukan anggota kelompok kerja dari masing-masing lembaga, guna segera menyusun langkah kerja konkret.
Langkah Pemkab Lumajang ini diharapkan dapat mempercepat penyelarasan kurikulum, pelatihan tenaga kerja terampil, dan peningkatan daya saing lulusan pendidikan vokasi, sehingga mampu menjawab tantangan pasar kerja lokal maupun nasional.
( Star )