JAMBI (Benuanews.com) – Operasi Zebra 2025 resmi dimulai dan akan berlangsung serentak di seluruh Indonesia pada 17–30 November 2025. Tahun ini, Operasi Zebra difokuskan pada penguatan edukasi keselamatan berkendara, khususnya bagi kelompok usia rentan 15–24 tahun.
Dirlantas Polda Jambi, Kombes Pol Adi Benny Cahyono, saat dikonfirmasi usai mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra 2025, menyampaikan bahwa edukasi dan pencegahan menjadi prioritas utama. “Ops Zebra tahun ini memperkuat edukasi, dengan fokus perhatian pada kelompok usia muda yang mendominasi angka pelanggaran dan kecelakaan,” ujarnya.senin(17/11)
Di Provinsi Jambi, kasus kecelakaan lalu lintas masih didominasi oleh pengendara roda dua. Data kepolisian mencatat, sebelum pelaksanaan Operasi Zebra 2025, jumlah tilang dari Januari hingga Oktober 2025 mencapai 18.731 pelanggaran.
Sementara itu, angka kecelakaan lalu lintas pada periode Januari–Oktober 2025 tercatat 1.654 kasus, dengan rincian:
336 orang meninggal dunia,
285 orang luka berat,
2.156 orang luka ringan.
Melihat kondisi tersebut, Polda Jambi berharap pelaksanaan Operasi Zebra 2025 dapat menurunkan angka pelanggaran maupun kecelakaan. Operasi akan mengedepankan langkah preventif, preemtif, serta penegakan hukum yang proporsional, terutama di titik-titik rawan pelanggaran dan kecelakaan.
Operasi ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat untuk lebih tertib dan patuh terhadap aturan berlalu lintas demi keselamatan bersama.
(Ardi)