Tuban,- Sejak dibuka 1 September 2021 lalu, objek wisata di Kabupaten Tuban mulai dikunjungi para wisatawan. Namun, semua objek wisata diperkenankan buka dengan protokol kesehatan (prokes) ketat dan kapasitas 25 persen.
Kabid Pariwisata pada Disparbudpora Tuban, Suwanto menyatakan, secara umum kesadaran masyarakat terhadap prokes cukup baik. Sehingga ini diharapkan menjadi angin segar kembalinya geliat destinasi wisata.
“Itu akan berdampak baik untuk perekonomian masyarakat yang bergantung dari dunia wisata, termasuk wisata religi yang ada di Tuban,” katanya saat ditemui di kantornya, Selasa (07/09/2021).
Selain itu, pihaknya berharap agar masyarakat tidak terlalu euforia, karena pandemi masih terjadi dan herd immunity di antaranya cakupan vaksinasi masih terus diupayakan pemerintah dan stakeholder terkait.
“Kami masih menunggu Surat Edaran Inmendagri terbaru terkait dengan perkembangan kebijakan nasional diperbolehkannya pembukaan tempat wisata khusus untuk daerah pada level 2,” pungkas Suwanto. (Jion/red)