Dompu, NTB Benuanews.com Dimomen Hari Ulang Tahun Ke-77 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia Tingkat Kabupaten Dompu Tahun 2022, Rabu (17/08/22) Bupati Dompu, H. Kader Jaelani didampingi Wakil Bupati Dompu, H. Syahrul Parsan, ST., MT, melaunching Hemodialisa (Mesin Cuci Darah) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dompu.
Bupati Dompu mengapresiasi kinerja RSUD Dompu yang berupaya keras dan sungguh-sungguh dalam meningkatkan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan masyarakat di daerah yang bermottokan Nggahi Rawi Pahu ini.
“Saya menyambut baik dan mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Direktur RSUD Dompu bersama jajarannya yang telah menyediakan layanan hemodialisa dan apa yang diupayakan ini sangat berguna bagi masyarakat terutama yang membutuhkan pelayanan cuci darah,”katanya.
Lanjutnya, dengan tersedianya pelayanan cuci darah di RSUD Dompu, masyarakat tidak harus keluar daerah untuk mendapatkan pelayanan dimaksud karena di daerah sendiri pelayanan cuci darah itu sudah tersedia.
“Selama ini masyarakat Dompu dan sekitarnya bila ingin mendapatkan pelayanan cuci darah harus keluar daerah, dengan tersedianya pelayanan hemodialisa ini beban masyarakat bisa berkurang,”ujar Bupati AKJ.
Berikutnya disela waktu dalam laporannya Direktur RSUD Dompu, dr. H. Diaz Indarko, M.MPPM, menjelaskan sebagai Rumah Sakit kebanggaan di Bumi Nggahi Rawi Pahu, RSUD Dompu terus berbenah melengkapi berbagai fasilitas kesehatan yang dibutuhkan masyarakat.
“Salah satu di antara berbagai fasilitas pelayanan kesehatan yang telah diupayakan RSUD Dompu guna memberikan pelayanan yang memadai dan berkualitas, kini di RSUD Dompu juga telah tersedia fasilitas pelayanan hemodialisa (mesin cuci darah),”jelas dr. Diaz.
Ditambahkannya, alat cuci darah tersebut tentu sangat dibutuhkan oleh masyarakat dan dalam hal ini RSUD Dompu siap memberikan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan masyarakat Dompu.
Direktur RSUD menyampaikan bahwa peralatan dimaksud sudah divisitasi oleh tim dari Kementerian Kesehatan dan sudah siap dipergunakan untuk melayani masyarakat yang membutuhkannya.
“Peralatan ini sudah divisitasi oleh Tim Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan siap digunakan untuk melayani masyarakat,”ucapnya.
dr. Diaz Indarko menegaskan, dengan tersedianya peralatan cuci darah di RSUD, pelayanan cuci darah bisa dilayani di daerah sendiri dan masyarakat tidak harus keluar daerah untuk mendapatkan pelayanan cuci darah.
“Dengan tersedianya fasilitas atau peralatan cuci darah di RSUD masyarakat yang membutuhkannya tidak harus keluar daerah cukup mendapatkan pelayanan dimaksud di sini,”tegasnya.
Acara lounching hemodialisa (mesin cuci darah) berjalan lancar, aman dan tertib berikutnya peralatan dimaksud siap dipergunakan untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang membutuhkannya yang pengoperasiannya dilakukan oleh SDM kesehatan putra daerah.(imran)
