Masyarakat Penerimaan Bantuan Rumah BAZNAS NTB 2021 Di Kec.Dompu kel. Kandai Satu Mempertayakan Sisa Anggaran

IMG-20220405-WA0011.jpg

Dompu, NTB Benuanews.com Empat penerimaan manfaat program bantuan rumah dari BAZNAS NTB Tahun 2021 di Kelurahan Kandai Satu, lingkungan Dorongao dan Mada Kimbi, penerimaan manfaat mempertanyakan kejelasan besarnya anggaran dari akumulasi bahan yang di suplai oleh UD Suplai.

Saat dikonfirmasi oleh Media ini salah satu penerima manfaat program bantuan rumah Junaidin mengaku bahwa dirinya menerima bahwa dengan rincian yaitu 1. Paku seng satu kilogram, 2. Semen 26 zak dari 32 zak, 3. Batu Bata Satu ribu pics, 4. Pasir kali 2 truk dari 6 truk, 5. Cat Tembok ukuran 5 liter, 6. Lispang empat lembar dengan ukuran panjang 4 meter dan lebar 50 cm., 6. Besi ukuran 12 gemuk 4 batang dan 2 batang besi cincin. Jelasnya (5/4/2022)

“Kami sebagai penerima manfaat program bantuan tidak pernah di beritahukan oleh Ahca Eky sebagai UD Suplayer dan pengotrol program sebesar besarnya anggaran untuk bantuan rumah bahkan kami tidak pernah diberikan note barang dari UD oleh Ahca Eky.”

Tambahnya ” saya hanya mendengar informasi saja bahwa dari 7 penerimaan manfaat, 5 orang mendapatkan anggaran sebesar 16 juta rupiah sementara 2 mendapatkan 18 juta rupiah.

Vivi sebagai salah satu penerima manfaat saat ingin dikonfirmasi di kediamannya sedang tidak ada dirumahnya, tuturnya tetangganya, bahkan seorang perempuan ini yang tidak mengijinkan untuk dimuat namanya menjelaskan tentang yang saya lihat bahan bantuan rumah yang diterima oleh Vivi yaitu 1. Lispang 32 lembar di kali, 2. Batu bata merah seribu pecs, cat tembok ukuran 1 Kilo, paku 1 Kilo, Semen 5 zak, Klose satu buah, 6. Pasirnya satu truk. Itu saja bahan yang kami lihat yang datang ke sini. Ungkapnya

Sementara Penyuplai material bangunan Acha Eky yang di lakukan konfirmasi dikediamannya membenarkan bahwa dirinya sebagai penyuplai material bangunan program bantuan rumah dari BAZNAS khusunya untuk penerimaan di Kelurahan Kandai Satu. Bahkan Saat ini sebagai pengontrol program bantuan tersebut.

Bantuan rumah dari BAZNAS NTB saya sebagai penyuplai material bangunan itu sudah sesuai dengan RAB bahkan kemarin sudah di lakukan pemeriksaan fisik oleh PUPR Provinsi.

Terkait dengan bahan bantuan rumah yang di terima oleh Vivi sebenarnya pemasangan lispang sepanjang 260 m, semua namun saya juga memberikan bantuan batu bata sebanyak 1 ribu pics, dan memberikan uang gotoroyong mereka sendiri yang kerjakan rumahnya.

“Tapi dilapangan say membantu orang-orang ini dan juga membantu PUPR Provinsi NTB saya di sini tidak digaji apalagi saya seorang sarjana.”

Terkait bahan yang saya bahwa ke Junaidin yaitu semen 33 dan hanya di terima oleh Junaidi 28 zak karena sisa dia terima uang, pasir 2 truk sisanya 6 truk uang saya titipkan di UD Naura Jaya, ungkapnya Acha Eky

Saat dikonfirmasi Pemilik UD Naura Jaya terkait dengan masi adanya uang sisa barang penerimaan manfaat program yang yang titipkan oleh Acha Eky. “Nuraini tidak tau ada lagi adanya uang sisa para penerima manfaat, hanya Acha Eky menyatakan kepada bahwa untuk memberikan uang sebesar Rp 500, 000 bila bapak-bapak datang itu saja saya tau.

Terkait ada sisa harga pasir yang belum di serahkan ke penerima manfaat saya akan mencoba untuk meminta kejelasan lagi ke Acha,

Saya hanya mengantarkan barang ke penerima manfaat saja berdasarkan permintaan dan saya catat di note setelah itu saya serahkan kepada Acha, kalau selebihnya saya tidak tau. Dari jumlah harga barang Acha Eky ke pada saya sebesar Rp. 50 lebih juta rupiah. Jelasnya
(Hamdan Reporter)

scroll to top