Limapuluh Kota ( Khazanah) Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Limapuluh Kota optimis para atlet daerah ini akan ‘bersuara’ pada ajang Pekan Olahraga Propinsi Sumatera Barat (Porprov) yang Insyaa Allah akan digelar 2023 mendatang.
Hal itu diungkapkan Sekretaris KONI Kabupaten Limapuluh Kota, Masril S.Sos, S.Pd, disela-sela kegiatan memantau aktifitas para pelatih dan atlet yang sedang berlatih dibeberapa cabang olahraga (cabor) yang ada di daerah itu, Minggu (9/1).
Masril didampingi pengurus KONI lainnya yakni Irwan Putra, Firmansyah, Rizky Gusridel,ST, Surya Chandra, SH,I dan Budi Jo,SE, mengaku salut sekaligus bangga melihat para atlet Kabupaten Limapuluh Kota yang terus giat dan bersemangat menjalani latihan secara rutin, meskipun iven olahraga Porprov bakal digelar satu tahun lagi.
“ Apresiasi pantas kita berikan kepada para pelatih dan atlet cabang olahraga atletik, bolavoli, judo, bola basket, paralayang dan sepak takraw yang terus rutin berlatih,” ungkap Masri saat memantau para atlet tersebut sedang berlatih.
Senada dengan Masril, Firmansyah, Irwan Putra dan Surya Chandra mengakui bahwa, khusus terhadap cabang olahraga atletik, judo dan bolavoli keberadaan atlet-atletnya sangat disegani dan ditakuti oleh para atlet daerah lain dalam banyak iven olahraga prestasi termasuk pada ajang Pekan Olahraga Daerah Propinsi Sumatera Barat.
“ Dengan giatnya para atlet Kabupaten Limapuluh Kota dibawah binaan KONI Kabupaten Limapuluh Kota melakukan latihan rutin, kita yakin prestasi olahraga Kabupaten Limapuluh Kota akan lebih baik dibandingkan pada ajang Porpov sebelumnya,” timpal Rizky Gusridel, Surya Chandra dan Budi Jo.
Sementara itu saat pengurus KONI Limapuluh Kota memantau atlet judo berlatih di Simalanggang, terlihat atlet judo yang dibina oleh AKP Aprinal Lubis sedang giat melaksanakan latihan.
“ Kita sedang mempersiapkan 4 orang atlet judo untuk mengikuti kejuaraan nasional yang akan di gelar di Jakarta atau di Bandung Maret mendatang,” sebut AKP Aprinal Lubis.
Menurut AKP Aprinal Lubis, atlet judo yang dibinanya adalah atlet-atlet potensial untuk merebut medali emas pada ajang kejurnal ataupun kejurda. Pasalnya, pada ajang Porprov lalu atlet judo Kabupaten Limapuluh Kota berhasil merebut 4 medali emas dan 6 medali perunggu.
Kendala yang dihadapi untuk pembinaan olahraga judo, ulas AKP Aprinal Lubis, adalah masalah tempat berlatih karena sampai saat ini pihaknya belum ada tempat atau gedung yang bisa dimanfaatkan untuk berlatih secara permanen.
Pada kesempatan pemantauan tersebut, pengurus KONI Kabupaten Limapuluh Kota memberikan dorongan dan motivasi kepada para pelatih termasuk kepada para atlet agar terus giat melakukan pelatihan.
“ Dengan giatnya para atlet untuk terus berlatih, kita yakin bahwa hasil akhirnya adalah prestasi dan prestasi yang nantinya tentunya akan membanggakan masyarakat dan daerah Kabupaten Limapuluh Kota,” pungkas Masril. (Julian)