Komisi II DPRD Kab Agam Kunjungi Sentra Ternak Lebah Madu di Kab.Padang Pariaman.

WhatsApp-Image-2021-07-15-at-21.40.45-e1626360292756.jpeg

Mukhlisin Serahkan Tanaman Stanislaus Pakan Lebah Madu Kepada Ketua Komisi II Rizki Abdilah

Padang Pariaman (benuanews.com) Komisi II DPRD Kab Agam melakukan kunjungan lapangan Ke salah satu sentra peternakan lebah madu di Kab. Padang Pariaman. Ini dilakukan dalam rangka memperkuat referensi & study regulasi terkait pemulihan ekonomi dimasa Pandemi COVID19 yang sedang melanda dunia.

Kunjungan tersebut diterima langsung oleh ke pertenak madu Kelulut Mukhlisin dirumahnya yang berlokasi di Korong Tanjuang Mutuih Nagari Koto Dalam Barat Kecamatan Padang Sago. Kamis (15/07/2021)

Rombongan dipimpin langsung oleh ketua komisi 2 DPRD Kabupaten Agam Rizki Abdillah Fadhal. Acin panggilan akrab Mukhlisin yang juga sebagai penyuluh swadaya Dinas Kehutanan Propinsi Sumbar langsung memperlihatkan dan menjelaskan sistem budidaya Kelulut yang telah beliau kelola selama 4 tahun belakangan ini.

“Kunjungan ataupun studi tiru ini kita inisiasi karena ada program dari Pak Gubernur terpilih Mahyeldi yang akan mencanangkan satu rumah satu koloni lebah madu Kelulut,” jelas Rizki.

“Kegiatan ini bertujuan agar kita mendapatkan ilmu ternak Kelulut ini yang kemudian bisa kita kembangkan di Kabupaten Agam,” lanjut Rizki.

“Saya menyambut baik kunjungan ini, dan siap untuk memberikan ilmu yang sudah saya dapatkan, serta siap membantu pemerintah Agam dalam pengembangannya  jika dibutuhkan,” ujar Acin.

Anggota DPRD Agam Sangat Tertarik & akan mendorong Pemda Mengembangkan Lebah Kelulut di Kabupaten Agam. Acin menjelaskan secara singkat bahwa budidaya Kelulut ini mudah untuk diterapkan oleh masyarakat serta memiliki potensi ekonomi yang cukup menjanjikan.

“Satu kotak Lebah madu Galo-galo atau kelulut  ini bisa menghasilkan 1 liter madu per bulan, dengan nilai jual dikisaran 700 ribu hingga 1 juta rupiah per liter. Jika tiap rumah memiliki 10 kotak saja, maka bisa memiliki penghasilan minimal 7 juta per bulan. Ini cukup baik dalam memenuhi kebutuhan ekonomi rumah tangga dimasa Pandemi ini” tukas Acin.

Komisi II selain berkunjung ke Peternak lebah madu, hari sebelumnya juga berkesempatan mengunjungi Tambak Udang Faname yang sedang marak dibudidayakan investor bekerjasama dengan masyarakat di lepas pantai Padang Pariaman.

“Kunjungan ini Tentu dengan tujuan yang sama yaitu memberikan alternatif2 program kepada pemda utk membina & menggerakkan masyarakat agar tetap berusaha dengan segala kondisi yang ada pada saat sekarang ini” ujar rizki mengakhiri.
(red)

scroll to top