Padang, Benuanews.com,- Embarkasi haji Padang telah memberangkatkan tujuh kloter jemaah haji ke Tanah Suci. Jemaah yang terbang dalam gelombang I ini diberangkatkan dari Padang menuju Bandara Pangeran Muhammad bin Abdul Aziz, Madinah. Setelah melaksanakan Arbain (salat 40 waktu) sebanyak 2.744 telah tiba di Makkah dan sedang menunggu puncak haji.
Tahun 2022 ini, Embarkasi Padang memberangkatkan 8 (delapan) Kelompok terbang (Kloter) jemaah haji dengan jumlah 2.881 orang. 2.093 orang diantaranya jemaah Sumatera Barat, 747 jemaah Bengkulu, 28 petugas Kloter, 10 (PHD) Petugas Haji Daerah dan 3 orang petugas KBIHU (Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah).
Jelang keberangkatan jemaah haji kloter VIII (PDG 08), Pendukung Petugas Penyelenggaraan Ibadah Haji (P3IH). Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sumatra Barat (Sumbar) menggelar rapat persiapan keberangkatan, Rabu (29/6) di Aula AB 2. Rapat tersebut guna pengeran kembali tugas dan fungsi masing-masing panitia, karena jeda yang cukup panjang.
Rapat yang dipimpin Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), Joben didampingi, Subkoordinator Bina Umrah dan Haji Khusus, Ulil Amri. Hadir Kepala Bidang (Kabid) Penmad Hendri Panidias, Kabid Urais Edison, Kabid Papkis Naharuddin dan Kepala UPT Asrama Haji, H. Afrizen serta Petugas P3IH.
Disampaikannya, jemaah kloter PDG 08 akan diterbangkan ke Makkah Almukarramah pada tanggal 2 Juli mendatang. Satu hari sebelum diberangkatkan, tepatnya 1 Juli jemaah akan diinapkan di Asrama Haji Tabing Padang.
“Jemaah Kloter PDG 08 akan terbang bersama jemaah Ujung Pandang (UPG) 19. Jemaah Sumbar yang bergabung dengan UPG 19 ini sebanyak 136 orang ditambah 2 orang jemaah Bengkulu. Sementara jemaah Sulawesi Selatan berjumlah 151 orang, jumlah 289 orang,” ungkap Joben,Rabu (29/6).
Sementara untuk petugas kloter lanjut Joben, 2 orang dari Embarkasi Padang, pembimbing ibadah (TPIHI) dan tenaga medis dan 2 orang dari Embarkasi Makasar, ketua kloter dan dokter. Ditambah dua orang Petugas Haji Daerah (PHD) atas nama Mulyadi Muslim dan Nilma.
“Alhamdulillah 98 persen persiapan jemaah sudah dilaksanakan. Semua jemaah sudah vaksin, PCR, suntik maningitis dan visa sudah semuanya. Termasuk petugas kloter dan perawat juga sudah dipersiapkan,” terang Joben.
Dikatakan Kabid PHU, sebelum diterbangkan ke tanah suci, jemaah haji akan dilepas secara resmi oleh pejabat terkait, PPIH dan P3IH. Acara melepas ini dijadwalkan pada tanggal 1 Juli pukul 20.00 WIB.
Sementara dalam waktu yang sama Kepala UPT Asrama Haji, Afrizen mengatakan kesiapannya dalam menyambut dan melayani jemaah haji selama berada di Asrama Haji.
“Kita juga sudah membentuk panitia yang siap membantu dan memberikan pelayanan sebaik baiknya kepada jemaah. Semua kamar penginapan jemaah juga sudah kita rapikan dan sterilkan,” ungkapnya.
Afrizen berharap jika ada kekurangan sarana prasarana dan pelayanan yang kurang baik, petugas bisa memberikan masukan ke pihak asrama haji.
“Kami siap menerima kritik dan saran serta memberikan yang terbaik untuk jemaah haji Embarkasi Padang,” tukasnya.
Rapat persiapan ini juga diwarnai dengan usul saran dari P3IH demi kebaikan dan memaksimalkan pelayanan kepada jemaah haji Embarkasi Padang.