Padang, Benuanews.com, — Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) memiliki program baru, dalam rangka pemberdayaan perempuan dan anak. Pasalnya, di Sumatra Barat (Sumbar) terdapat perempuan dari sekian banyak laki-laki yang ada di Sumbar.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia ( Ka Kanwil Kemenkukm HAM) Provinsi Sumbar R.Andika Dwi Prasetya mengatakan, tujuan dari pemberdayaan tersebut guna mensejahterakan perempuan dan anak.
“Program kami melalui Direktorat Hak Asasi Manusia (HAM), salah satunya mensejahterakan perempuan dan anak. Hal ini berdasarkan data statistik yang kami miliki,”katanya, saat melakukan kegiatan refleksi akhir tahun 2021 dan resolusi tahun 2022.
Ditambahkannya, dengan lebih aktif memberikan langkah-langkah strategis dalam pemenuhan hak asasi manusia bagi masyarakat.
“Program tersebut tentunya, berjalan dengan baik, tentunya dengan konsep dan program serta dikemas secara apik,”ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut, Ka Kanwil Kemenkukm HAM R.
Andika Dwi Prasetya juga, terus melakukan razia baik di rumah tahanan negara (rutan) dan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas), dalam rangka menekan peredaran narkoba yang masuk ke rutan dan Lapas.
“Sepanjang tahun 2021 kami telah menggagalkan penyelundupan narkoba untuk masuk ke rutan ataupun Lapas. Petugas kami terus memperkuat sistem dan pengawasan terhadap narkoba yang hendak masuk ke rutan atau pun Lapas,”ujarnya.
Disebutkannya, narkoba merupakan kejahatan yang luar biasa.
“Untuk itu, nantinya kita membuat pola-pola, yakninya
pengawasan dan pengendalian lewat pos yang disiapkan di area lapas di wilayah Sumbar. Dimana di pos itu kita, akan berkerja sama dengan teman-teman Polri dan TNI, Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Badan Narkotika Kabupaten/Kota (BNK),”tuturnya.
Lebih lanjut disebutkannya, untuk ke wilayah Lapas diperiksa secara ketat melalui dua pintu, sehingga barang haram tersebut tidak lagi masuk ke dalam lapas atau rutan.
Ia menghimbau kepada seluruh masyarakat, supaya melek terhadap hukum, sehingga terhindar dari hukum. Tak hanya, itu Kemenkum HAM akan terus meningkatkan dalam memberikan melayani masyarakat.
“Dalam tahun 2021ini Kemenkum HAM telah mendapat meraih prediket Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB),”ucapnya.
Selain itu, ditahun 2021 banyak penghargaan yang dicapai, sehingga menjadi kebangaan. Ia berharap, agar ditahun mendatang tentunya lebih banyak lagi penghargaan yang dicapainya. Murdiansyah Eko
T28 Desember 2021
Kemenkum HAM Miliki Program Berdayakan Perempuan dan Anak
Padang,Khazanah —
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) memiliki program baru, dalam rangka pemberdayaan perempuan dan anak. Pasalnya, di Sumatra Barat (Sumbar) terdapat perempuan dari sekian banyak laki-laki yang ada di Sumbar.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia ( Ka Kanwil Kemenkukm HAM) Provinsi Sumbar R.Andika Dwi Prasetya mengatakan, tujuan dari pemberdayaan tersebut guna mensejahterakan perempuan dan anak.
“Program kami melalui Direktorat Hak Asasi Manusia (HAM), salah satunya mensejahterakan perempuan dan anak. Hal ini berdasarkan data statistik yang kami miliki,”katanya, saat melakukan kegiatan refleksi akhir tahun 2021 dan resolusi tahun 2022.
Ditambahkannya, dengan lebih aktif memberikan langkah-langkah strategis dalam pemenuhan hak asasi manusia bagi masyarakat.
“Program tersebut tentunya, berjalan dengan baik, tentunya dengan konsep dan program serta dikemas secara apik,”ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut, Ka Kanwil Kemenkukm HAM R.
Andika Dwi Prasetya juga, terus melakukan razia baik di rumah tahanan negara (rutan) dan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas), dalam rangka menekan peredaran narkoba yang masuk ke rutan dan Lapas.
“Sepanjang tahun 2021 kami telah menggagalkan penyelundupan narkoba untuk masuk ke rutan ataupun Lapas. Petugas kami terus memperkuat sistem dan pengawasan terhadap narkoba yang hendak masuk ke rutan.MM
