Melawi, Kalbar – (Benuanews.com)
Jalan Poros Nanga Tebidah Serawai, Kabupaten Sintang serta 7 Desa kiri mudik sungai Melawi Kecamatan Menukung menuju Kabupaten Melawi dan Kabupaten Sintang, menjadi folemik beberapa tahun terahir ini Bahkan nyaris semakin buruk serta Memprihatikan.
Beberapa tahun terakhir ini kondisi akses jalan poros Nanga Tebidah Serawai yang di lewati beberapa Desa yang di lewati kecamatan Mendukung dan kecamatan serawai tersebut kini mengalami kerusakan sangat parah sehingga roda dua, roda empat dan roda enam sangat sulit dilewati jalan tersebut.
Akibat kondisi jalan rusak membuat beberapa kendaraan roda dua, empat dan enam juga macet dan tidak jarang juga bisa terbalik serta harus di angkat oleh alat berat.
Dalam hal ini Nikolaus Samsuri Selaku Kades Batas Nangka sampaikan saat di komfermasi awak media Benuanews.com melalui Via WA Minggu, 13 Februari 2022.
“Jalan ini Sudah tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda 4 lagi Kemudian untuk akses tranportasi saat ini kendaraan yang hendak pergi Pinoh Serawai dan sebaliknya terpaksa harus menggunakan akses jalan PT. CM yaitu dari simpang Desa Oyah tembus ke simpang Dusun Lanjau, Desa Batas Nangka Kecamatan Menukung berbatasan dengan Desa Tanjung Baru Kec. Serawai, Kabupaten Sintang yang di lalui jalan poros Provinsi dari Dusun Bunyau menuju Desa Batas Nangka yang berbatasan lansung dengan Kecamatan Serawai kondisi jalan dan jembatan rusak tersebut.” Ucapnya
“Pada tahun 2018 s/d 2019 jalan ini dirawat dan di pelihara oleh PT. SHP yang beroperasi di Kecamatan Serawai untuk kepentingan angkutan hasil buah kelapa sawit ke pabrik PT . CM, namun semenjak PT. SHP mendirikan pabrik sendiri sampai saat ini PT. SHP tidak membina dan memelihara jalan tersebut kira-kira sudah 1, 8 tahun sehingga kondisi jalan di titik lokasi simpang Dusun Bunyau menuju Serawai rusak parah.” Terang Nikolaus Samsuri
“Upaya yg telah kami lakukan saat ini adalah mengadakan Musyawarah Desa, guna langkah perbaikan dan hasil kesepakatan bersama masyarakat Desa Batas Nangka, kami mengusulkan ke pihak PT.CM untuk dapat membantu dalam perbaikan jalan dan jembatan yang sudah rusak tersebut,” Jelasnya
“kami sudah mengajukan permohonan kepada pihak Perusahaan PT. Citra Mahkota namun belum ada jawaban dengan alasan masih mengajukan ke magemen pusat untuk disetujui atau tidak usulan kami, menurut keterangan dari pihak management PT. CM CMA 2.
“Besar juga harapan kami agar pihak Pemerintah Propinsi Kalimantan Barat dan Secara khusus anggota DPRD Propinsi Kalbar Dapil 7, dapat menyuarakan hal tersebut untuk langkah pembangunan ruas jalan Poros Nanga Tebidah ke Kecamatan Serawai” Tambahnya sambil mengakhiri percakapan.
Penulis : Rabi, S.Pd.k (Koperwil Kalbar)