Jembatan TBT di Resmikan Gubernur Jawa Timur Bersama Bupati Bojonegoro dan Tuban

Polish_20220112_173234711.jpg

Bojonegoro, benuanews.com – Jembatan TBT (Terusan Bojonegoro-Tuban) telah selesai dikerjakan. Dan diresmikan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar parawansa
dan dua Bupati, yakni Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah dan Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, di Desa Semambung Kecamatan Kanor hari Rabu (12/01/2022).

Jembatan yang dulunya disebut Jembatan KaRe ini memiliki panjang 210 meter dan lebar 7 meter. Dilengkapi dengan trotoar 1 meter disetiap sisinya. Jembatan TBT akan segera dinikmati oleh masyarakat untuk mempermudah akses transportasi antara dua kabupaten.

Dalam sambutannya Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah mengatakan bahwa proses peresmian ini sangat di tunggu-tunggu oleh masyarakat sejak beberapa bulan di bangun, sehingga ketika jembatan hari ini di resmikan di sambut dengan kebahagiaan luar biasa oleh masyarakat sekitar.

“Prinsip ketika kita membangun infrastruktur jembatan TBT bisa berdampak yang luar biasa salah satunya ekonomi di Bojonegoro dan Tuban sama-sama meningkat ” ucap Bupati Anna.

Bupati Bojonegoro juga mengatakan Jembatan TBT adalah merupakan asset pemkab Bojonegoro,
” Jembatan TBT ini asset kabupaten Bojonegoro, karena biaya anggaran pembangunannya semua di danai dari APBD Bojonegoro termasuk perawatan nya, namun dari Tuban juga menghibahkan tatakan bantalan tanahnya”, Tegasnya.

Sementara itu Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky mengucapkan Terimakasih yang sebesar-besarnya kepada pemerintah kabupaten Bojonegoro yang sudah merealisasikan jembatan Terusan Bojonegoro-Tuban yang berada di perbatasan Kecamatan Kanor dan Kecamatan Rengel, yang sudah di nantikan oleh masyarakat berpuluh-puluh tahun yang sebelumnya masyarakat sekitar menggunakan akses transportasi Perahu tradisional.

Lanjut Helindra, di tahun 2022 ini pihaknya akan melakukan pembangunan pelebaran jalan terusan jembatan TBT sepanjang kurang lebih 1,8 kilometer dengan lebar 6 meter.

“Semoga setelah diresmikan jembatan TBT bisa meningkatkan perekonomian masyarakat dan memudahkan akses bagi masyarakat Bojonegoro dan tuban” ujarnya.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar parawansa mengatakan bahwa dirinya bisa membayangkan kebahagiaan yang luar biasa dari Masyarakat di dua kabupaten dengan adanya jembatan Terusan Bojonegoro-Tuban.

Gubernur juga mengajak kedua Bupati untuk bisa mengembangkan potensi sehingga akhirnya jembatan ini bisa membawa keberkahan sendiri bagi masyarakat sekitar.

”Jembatan ini menjadi salah satu upaya pemerintah melindungi keselamatan dan peningkatan ekonomi seperti yang di sampaikan oleh Bupati Bojonegoro dan Bupati Tuban ” ucap Khofifah.

Lanjut Khofifah jembatan TBT akan mempermudah koneksifitas sosial dan efisiensi efektivitas perjalanan sudah pasti itu akan bisa kita capai,dan seperti yang disampaikan Bupati Bojonegoro jembatan TBT diharapkan berdampak luas akses dari Kabupaten Bojonegoro dan Kabupaten Tuban.

Harapannya, setelah diresmikan jembatan terusan Bojonegoro – Tuban ini, bisa bermanfaat bagi masyarakat sekitar khususnya masyarakat Kecamatan Kanor dan Kecamatan Rengel,” Pungkasnya. (Jion/red)

scroll to top