Jambi.(Benuanews.com)-Kapolda Jambi, Irjen Pol. Rusdi Hartono memimpin Upacara Bulanan dan Kesadaran Nasional di Lapangan hitam Mapolda Jambi pada Rabu, (17/01/2024).
Upacara tersebut diikuti oleh para Pejabat Utama Polda Jambi dan anggota Polri dan ASN Polda Jambi.
Pada kesempatan tersebut Kapolda Jambi menyampaikan amanatnya kepada seluruh peserta upacara agar selalu mengamati perkembangan situasi menjelang pelaksanaan pemilu legislatif dan pemilu Presiden serta Wakil Presiden tahun 2024.
“Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa pelaksanaan Pemilu merupakan wujud partisipasi seluruh rakyat Indonesia dalam penyelenggaraan pemerintahan negara dan sarana demokrasi untuk menyampaikan dan menyalurkan aspirasi rakyat dalam rangka membentuk sistem negara yang berkedaulatan rakyat, Pada konteks inilah Polri bertanggungjawab untuk mengawal menjaga dan mengamankan penyelenggaraan pemilu tahun 2024 agar terlaksana dengan aman dan terlaksana melalui manajemen keamanan yang terpadu dan komprehensif dengan mengerahkan segala sumber daya yang ada.” Ucap Kapolda Jambi
Dikatakan Kapolda Jambi, Mencermati tantangan tugas dalam Pengamanan pemilu tahun 2024 tersebut Polda Jambi tentunya harus siap mengawal dan mengamankan setiap tahapan Pemilu serta berupaya mewujudkan terciptanya situasi Kamtibmas yang kondusif agar dapat memberikan rasa aman kepada para penyelenggara dan peserta Pemilu tahun 2024 serta menjamin masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya.
“Untuk menghadapi tugas dalam rangka Pengamanan pemilu tahun 2024 ada beberapa Pesan yang ingin saya sampaikan untuk bersama-sama kita pedoman dan kita laksanakan,” yakni :
1) Siapkan mental dan fisik yang dilandasi dengan komitmen dan disiplin yang tinggi dalam memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat sehingga dapat menampilkan jati diri Polri sebagai sosok penolong, sahabat dan pelayan masyarakat serta penegak hukum yang jujur dan adil serta transparan;
2) Implementasikan Astagatra secara maksimal sehingga Pengamanan pemilu tahun 2024 dapat benar-benar kita laksanakan secara optimal;
3) Jaga komitmen dan netralitas serta tidak terlibat dalam kegiatan politik praktis dalam penyelenggaraan pemilu tahun 2024.
