Tuban,- Kodim 0811 Tuban melakukan Serbuan Vaksinasi yang dilaksanakan secara serentak dengan menyediakan sebanyak 7.750 dosis vaksin.
Kali ini sasarannya adalah kalangan santri dan pelajar serta Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) di Kabupaten Tuban. Kegiatan ini berlangsung sejak kemarin hingga hari ini, Kamis (02/09/2021).
Setidaknya ada 57 ponpes di Kabupaten Tuban yang menjadi sasaran vaksinasi dari bantuan Panglima TNI melalui Kodam V Brawijaya serta dilakukan oleh Kodim setempat.
Sejak kemarin sudah 3.400 dosis vaksin yang disuntikkan di 5 titik ponpes, di antaranya Ponpes Langitan Widang (1.500 dosis), Ponpes Nurul Salam Singgahan (1.000 dosis), Ponpes Al-Hadi Rengel (500 dosis), Ponpes Al-Kittah Merakurak (304 dosis) dan Ponpes Darul Falah Al-Fatahiyah Palang (96 Dosis).
Vaksinasi untuk kalangan santri dan pelajar serta pengasuh ponpes ini diberikan guna menunjang proses belajar-mengajar secara tatap muka.
Pelaksanaan kegiatan Serbuan Vaksinasi secara serentak ini diharapkan dapat berjalan lancar, tertib dan terhindar dari potensi penularan virus. Kegiatan ini dilakukan dengan harapan tidak mengganggu kesehatan pada saat proses belajar-mengajar. Maka para santri dan pelajar dalam menimba ilmu akan tetap sehat dan terjaga dari risiko penularan Covid-19.
Dandim 0811 Tuban Letkol Inf Viliala Romadhon, S.E, M.I.Pol mengatakan, pihaknya bersama Forkopimda Tuban, mendukung program pemerintah tentang ‘Vaksinasi Nasional’ di ponpes.
Ia juga berpesan, para nakes dan vaksinator agar melaksanakan tugas dengan semaksimal mungkin. “Terima kasih atas kerjasama semua pihak yang terkait, semoga program vaksinasi ini dapat berjalan dengan lancar dan santri dan pelajar bisa kembali melaksanakan aktivitas, tetapi dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes),” tegas Dandim.
Sementara itu, Pengasuh Ponpes Langitan Gus Maksum menyampaikan rasa terima kasihnya. Melalui vaksinasi semacam ini, ujarnya, diharapkan bisa menjadi langkah perlindungan bagi santrinya, dalam melakukan kegiatan sehari-hari.
“Kami akan dukung terus program vaksinasi ini. Kami harap kekurangannya bisa segera terpenuhi, agar imun dari anak-anak ini dapat meningkat,’’ tukasnya. (Jion/red).
