SIAK-Benua news.com : Malam pembukaan Festival Sungai Siak tahun 2023 berlangsung meriah, masyarakat kota Siak terhibur atas sejumlah penampilan kesenian seperti tari, puisi serta kesenian lainnya yang bertemakan Sungai Siak, dipentaskan.
Menariknya, panggung penampilan dibuat di atas kapal ferry ponton lama mengapung di atas Sungai Siak,kemudian masyarakat menyaksikan dari tepian Bandar Sungai Jantan, kota Siak. Konsep ini dibuat karena event ini mengangkat tentang sungai Siak.
Festival Sungai Siak tahun 2023 dibuka langsung Bupati Siak Alfedri di Tepian Bandar Sungai Jantan, Kecamatan Siak, Kamis malam (21/12/2023).
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Siak selaku ketua panitia pelaksana Tekad Perbatas Setia Dewa menyampaikan pelaksanaan Festival Sungai Siak tahun 2023, sebagai bentuk mengkampanyekan kepedulian terhadap kelestarian dan menjaga Sungai Siak.
“Festival Sungai Siak tahun 2023 bertujuan untuk mengangkat potensi Sungai Siak sebagai salah satu daya tarik pariwisata di Kabupaten Siak, serta melestarikan peradaban Sungai Siak yang dahulu merupakan sumber kehidupan melalui seni budaya dan memberikan pengetahuan pelestarian lingkungan, khususnya pelestarian Sungai Siak,”kata Tekad, pada malam pembukaan Festival Sungai Siak.
Menurut rencana event ini digelar selama 4 hari, dari tanggal 21 – 24 Desember 2023. Pada pelaksanaan Festival Sungai Siak tahun 2023, akan ada beberapa kegiatan diantaranya Seminar Sungai Siak, Lomba mancing, menyusuri Sungai Siak, lomba sampan hias, bazar ekonomi kreatif serta lomba foto bertema tentang sungai Siak.
“Saat ini, kita telah menerima masyarakat yang daftar sebagai peserta lomba mancing berjumlah 1.300, selanjutnya lomba sampan hias diikuti 17 peserta dari seluruh Kecamatan se-Kabupaten Siak, dan ditambah dengan peserta umum lainnya”, terang Tekad.
Bupati Siak Alfedri terlebih dahulu mengapresiasi dengan diselenggarakannya Festival Sungai Siak tahun 2023, yang perdana dilaksanakan di Kabupaten Siak.
“Salah satu maksud dari diselenggarakannya Festival Sungai Siak ini adalah, mengajak masyarakat atau seniman atau peserta lainnya untuk menampilkan karya seninya yang bertemakan dengan sungai-sungai besar yang ada di Provinsi Riau, seperti Sungai Kampar dan Sungai Indragiri dan Sungai Rokan”, ucap Alfedri.
Dengan diselenggarakannya Festival Sungai Siak ini, sambungnya, diharapkan mampu melestarikan, mengembangkan dan mengangkat peradaban Sungai-Sungai Besar di Provinsi Riau, khususnya Sungai Siak yang merupakan Sungai terdalam di Indonesia.
“Dengan adanya beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan seperti Seminar, Ekonomi Kreatif, perlombaan pancing, perlombaan sampan hias pada Festival Sungai Siak, diharapkan mampu mengajak dan menarik simpati seluruh komponen masyarakat untuk terus melestarikan, menjaga dan menyelamatkan Sungai Siak kedepannya”, ucapnya.
Alfedri juga mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Siak, agar bersama-sama untuk mensukseskan pelaksanaan Festival Sungai Siak tahun 2023 ini, sehingga apa yang menjadi maksud dan tujuan dari Festival Sungai Siak ini tercapai.
“Dengan adanya Festival Sungai Siak ini, diharapkan mampu menjadi salah satu penarik wisatawan untuk berkunjung ke Kota Siak. Saya mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Siak, agar mempromosikan wisata yang ada di Kabupaten Siak. Baik itu wisata sejarah, wisata budaya, serta wisata alamnya, melalui media sosial ataupun cara promosi lainnya. Semoga Kabupaten Siak menjadi Kabupaten yang Terkenal, Berjaya, dan Terdepan di masa mendatang “, harap Bupati Siak tersebut.
Pembukaan Festival Sungai Siak tersebut diikuti oleh peserta yang berasal dari 12 Kabupaten/Kota se-Provinsi Riau, dan dihadiri oleh Wakil Bupati Siak Husni Merza, Sekretaris Daerah Kabupaten Siak Arfan Usman, Anggota DPRD Provinsi Riau Zulfi Mursal, Unsur Forkopimda Kabupaten Siak, serta diramaikan oleh masyarakat sekitar yang antusias melihat pertunjukan diatas Sungai Siak itu. Serta diisi dengan penampilan penyanyi melayu asal Malaysia Haziq Rosebi.
(Agus zega/infotorial)