SIAK-RIAU Benua news.com – akibat dugaan limbah minyak BOB Cemari Danau Rawa Zamrud bawah,banyak ikan pada mati mendadak Dengan Misterius.Hal ini disampaikan Ketua LCKI Kabupaten Siak Syahnurdin,kepada wartawan Rabu (19/1/2022) Menyayangkan,matinya ikan nelayan yang di sungai rawa Zamrud Bawah itu,akibat dugaan limbah minyak dari BOB banyak ikan tapah 11 ekor di temukan mati mendadak Selasa (18/1/2022).kita turun bersama Tim dan beserta rekanan wartawan hari itu di lokasi Danau Zamrud dan di hadiri oleh Camat Sungai Apit Wahyudi,Kapolsek Sungai Apit AKP Yuda,dan Kadis Peternakan dan perikanan Siak Susi Ujar Syahnurdin.
“Menurut pernyataan Kadis Peternakan dan perikanan Kabupaten Siak Susilawati,Mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan dari Laboratorium karantina ikan ikan mati tidak di sebabkan karna penyakit masalah kadar air itu bukan wewenang saya itu wewenang DLH dan BBKSDA Sebut Susi,Kadis Peternakan dan perikanan Siak Ujar Syahnurdin.
“Syahnurdin,Menjelaskan,Menurut Kepala Unit BBKSDA Sitinjak,untuk wilayah Siak seminggu setelah dimasukan 2000 ikan ke dalam kerambah ikan tersebut mati mati mendadak dan setelah empat hari ikan yang di luar kerambah 500 juga ikut mati tutur Sitinjak.
Harapan kita terkait masalah uji air baku danau Zamrud harus ada transparan Jagan ada di tutupi dan jangan ada berpihak ke perusahaan yang di duga merugikan nelayan Ungkap Syahnurdin Ketua LCKI Siak Ini.
“Menurut Keterangan Kapolsek Sungai Apit AKP Yuda,yang dihimpun oleh wartawan dilapangan Mengatakan,bahwa kalau ada ini unsur kelalaian dalam pengelolaan limbah akan kita proses sesuai dengan Hukam tegas Kapolsek.
“Sementara itu Ketua Kelompok Nelayan Sungai Rawa Darwis,yang berada di danau zamrud bawah,telah menyampaikan kepada para wartawan tentang adanya limbah yang membuat ikan-ikan yang di dalam kerambah mati,setelah di jumpai dilokasi danau zamrud beliau mengatakan,semua itu Sudah saya serahkan kepada camat sungai apit permasalahan ini Ujar Darwis Ketua kelompok nelayan.
Donni,Sekretaris PD IWO Siak,menyampaikan sangat menyayangkan,bahwa pihak BOB tidak serius dalam menanggapi permasalahan nelayan dan saya mengharapkan bahwa pihak BOB,harus mersespon dengan cepat apa yang di alami oleh para nelayan tidak menunggu proposal lagi yang disampaikan ke Manajer BOB karena ini menyangkut hidup orang banyak.Ungkap Donni.
Humas BOB Yusriadi,mengatakan Bahwa,penanggulangan masalah nelayan ini akan saya laporkan ke Manejer dalam berbentuk proposal Ungakp Humas PT BOB tersebut.
( A.zega)