Jawa tengah (benuanews.com) — Masyarakat sekitar tempat unjuk rasa pada Kamis 08/10/2020 yang lalu, merasa dirugikan oleh para demontran. Jumlah kerusakan bangunan, tanaman marka jalan, lapak jualan rakyat kecil ikut menjadi korban. Sekretaris paguyupan pedagang PKL di Kartosuro Ardi (46) merasa dirugikan, 7 gerobak bantuan pemerintah ikut rusak berat, belum lagi meja kursi warung nasi dan 2 toko kecil menjadi korban.
Selain itu Giman yang tergabung dalam Paguyuban Handayani memiliki lapak di jalan Malioboro Jogjakarta juga mengalami kerugian.
“Kami para pedagang tidak ingin lagi terulang kerusuhan di daerah kami karena para pedagang sangat rugi” katanya.
Dia bercerita pada reporter Benuanews bahwa lebih dari 300 anggota PKL nya tidak dapat kerja karena dagangan kami hancur total, Kami harus cari pinjaman modal lagi supaya bisa membeli sarana jualan” ujarnya
Dia menambahkan, menyatakan bahwa unjuk rasa Kamis kemarin yang paling brutal, beberapa lapak danperalatan para pedagang kecil hancur karena inbas demo yang anarkis.
“Kami warga sekitar Malioboro akan melawan kepada para perusuh karena merusak tempat kami mencari makan”, katanya. Jumat (09/10/2020) para pedagang telah melakukan jalan kaki di sepanjang jalan Malioboro menuju DPRD dan berakhir di Mapolresta sebagai bentuk penolakan supaya tidak ada lagi kerusuhan di daerahnya.
Salah satu anggota DPRD Jogjakarta yang tidak mau disebutkan namanya juga mengatakan bahwa para pedagang di Malioboro telah melakukan orasi penolakan aksi anarkis di gedung DPRD. Kami mempersilahkan saja karena para pedagang datang ke DPRD dengan santun dan mengikuti protocol kesehatan minimal memakai masker.
Pada Minggu sore (11/10/2020) Jogjakarta melakukan gelar aksi anti anarkis di gedung DPRD DIY. Para peserta aksi ini berpakaian tradisional adat jawa. Pemakaian ini bertujuan untuk mengingatkan kepada masyarakat Jogja pada khususnya bahwa budaya Indonesia lebih mengutamakan sopan santun, adat istiadat berbudi pekerti luhur.
Mereka mengatakan bahwa boleh saja sekelompok orang melakukan unjuk rasa tetapi harus melihat dampak ekonomi, sosial dan santun. Pada hahekatnya warga Jogjakarta siap melawan para pelaku anarkis. Tuntutan lain pada orasi masyarakat ini agar pihak kepolisian melakukan tindakan hukum kepada para anarkis.
Banyak tanggapan masyarakat bahwa kegiatan penolakan terhadap demonstrasi yang berujung anarkis akan muncul di mana mana. Dampak dari anarkisme umumnya merusak fasilitas negara dan masyarakat kecil yang menjadi korban.
Kontributor : barry