MA JAMBI(Benuanews.com) -Pembakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Jambi masih menjadi tugas berat bagi pemerintah kabupaten Muaro Jambi dan penegak hukum di provinsi jambi
Bupati Masnah Busyro orang nomor satu dikabupaten Muaro Jambi,dalam kesempatan nya menghadiri acara peresmian Mako Polsubsektor Sungai Gelam ,Muaro Jambi 03/02/21.
Bupati Masnah dalam sambutannya” mengatakan bahwa masyarakat sungai gelam sangat menantikan adanya polsek di daerah tersebut bahkan sebelum dirinya menjadi bupati muaro jambi.
“yang mana ini sangat dinanti-nantikan oleh masyarakat sungai gelam, 5 tahun lalu sebelum saya jadi bupati masyarakat sangat menggadang-gadangkan ingin punya polsek”ucap Masnah dalam sambutannya
Lebih lanjut di hadapan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Muaro Jambi Dan Kapolda Jambi, Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo menyebut bahwa permasalahan di muaro jambi masih banyak baik masalah sosial, bencana dan Karhutla.
“permasalahan kami di muaro jambi itu banyak pak, masalah sosial, bencana dan lain-lain, di tahun ini karhutla kita aman ” Ujar Bupati.
Menurut masnah dari 11 kecamatan yang ada di muaro jambi, akan ada 2 polsek yang akan segera di bangun, yakni polsek kecamatan sungai bahar.
” ini sebelas kecamatan yang mana kita akan bangun juga polsek di kecamatan sungai bahar dan telah kita anggarkan Rp.2 Milyar , Dan saya sangat kepengen sekali di setiap kecamatan ada polseknya, supaya nyaman kita bangun mushola di polsek, dan semoga ini bermanfaat bagi kita semua.” Harapnya
Kendati demikian masnah kembali menyebutkan persoalan karhutla di muaro jambi, dirinya optimis untuk tahun 2021 angkat karhutla di muaro jambi dapat di tekan.
” Kita optimis untuk karhutla di tahun ini bisa kurang dan tidak ada, karena karhutla ini banyak di kampung saya kumpe iilir karena banyak lahan gambut “tutup bupati
Diakhir acara Kapolda Jambi Irjen Pol.A Rachmad Wibowo Memberikan Gunting kepada Bupati Masnah Busyro untuk memotong Tali “Tanda Resmi Dibuka nya Mako Polsubsektor Sungai Gelam ”
(Eko)