BPD GINSI Kalbar Resmi Dilantik, H. Syahril Siap Jalankan Amanah Agar Kalbar Bergerak Dengan Hebat

IMG-20231220-WA0000.jpg

Pontianak-Kalbar
Badan Pengurus Daerah (BPD) Gabungan Importir Nasional Seluruh Indonesia (Ginsi) Kalbar periode 2023-2028 secara resmi dilantik oleh Ketua Umum BPP GINSI Capt H.Subandi di Hotel Grand Mahkota, Selasa (19/12).

Hadir PJ Gubernur Kalbar diwakili oleh Asisten III, Polda, Kodam XII/Tpr, Kejati, Walikota, Kepala KSOP dan para pengusaha importir

Dalam kesempatan tersebut, Ketua umum Ginsi Capt. H Subandi mengatakan, bahwa Ginsi menjadi mitra pemerintah dan instansi terkait dalam pembuatan maupun menjalankan peraturan dan regulasi yang berlaku di Indonesia, terutama dalam bidang perdagangan luar negeri.

Iya tentu kita berharap ke depan itu ada kemitraan yang lebih strategis lagi, terkait dengan kegiatan perdagangan luar negeri, Kata Subandi.

Subandi berharap Pengurus BPD Ginsi Provinsi Kalbar yang dilantik dapat atau menjalankan kegiatan organisasi berdasarkan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga serta membuat program kerja yang baik yang dapat menumbuh kembangkan para pelaku usaha Imfortasi yang ada di Kalimantan Barat sehingga keberadaan Ginsi mampu berpartisipasi dan berkontribusi terhadap pertumbuhan, perekonomian, dan turut serta dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Barat.
Dan juga saya berharap kepada ketua terpilih dan pengurus BPD Kalimantan Barat terus berkomunikasi dengan para stakeholder yang ada di pelabuhan.” Ungkapnya.

Sampai saat ini di Indonesia ada 13 BPD Ginsi, di Kalbar sebenarnya yang ke-10, namun karena Kepengurusan dulu tidak aktif, kemudian dibekukan tahun 2019. Kini dengan dilantik nya Kepengurusan baru bisa lebih aktif dan eksis.

H. Syahril Mochtar Ketua BPD GINSI Provinsi Kalbar mengungkapkan apresiasi kepada Ketua Umum BPP GINSI dan Jajaran Pengurus Pusat yang telah memberikan kepercayaan kepadanya dan para pengurus importir yang ada di Kalbar.

“Kita siap bersedia menjalankan amanah supaya Kalbar bergerak dengan hebat.” Ucap Sahril.

Ditambahkan oleh salah satu pengurus bahwa hadir nya Pelabuhan kijing menjadi pintu gerbang importir yang ada di Kalbar, kehadiran GInsi di Kalimantan Barat bisa menjadi mitra bersinergi dengan stakeholder, berperan menumbuh kan ekonomi di Kalbar.(Nanda)

scroll to top