Bati Tuud Koramil 03 Suliki Melaksanakan Operasi Pasar dan Pemantauan Harga Sembako

IMG-20240303-WA0001.jpg

Limapuluh Kota,-Benuanews.com Bersama Aparat Pemerintaan Nagari, Bati Tuud Koramil 03 Suliki Peltu Idel Putra Melaksanakan operasi pasar dan pemantauan harga sembako di pasar tradisional Nagari Limbanang Kecamatan Suliki. Sabtu (2/3/2024).

Bati Tuud Koramil 03 Suliki Peltu Idel Putra menyampaikan “Kami langsung turun kelapangan guna Pengecekan sembako,sekaligus untuk memantau perkembangan dari harga sembako kebutuhan masyarakat di pasar tradisional Limbanang, sembari
menanyakan berbagai harga kebutuhan pokok baik itu beras, gula, minyak goreng, telur, daging, cabe, gula pasir serta kebutuhan lainnya, ucapnya.

Tujuan dilakukan pengecekan kebutuhan primer ke lapangan kepada pedagang secara langsung, diwaspadai ada dugaan oknum pedagang menaikan harga tanpa ada mengikuti kebijakan dari pemerintah sesuai harga normalnya, Jelasnya.

Pelaksanaan monitoring atau pengecekan di pasar tradisional Limbanang ini tidak hanya sebatas pada harga Sembako saja namun situasi kondisi keamanan dan ketertiban di pasar juga menjadi perhatian khusus, ungkapnya lagi.

“Kegiatan ini sebagai bentuk dan peran setiap Aparat Komando Kewilayahan dalam mengayomi dan menjaga kenyamanan warga masyarakat melakukan aktivitas jual beli di Pasar untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari,”pungkasnya.

“Selain kita melaksanakan pemantauan pasar kami juga bekerja sama dengan Aparat Pemerintahan dan juga Bulog yang rencananya akan melaksanakan operasi pasar murah di depan pasar, guna membantu masyarakat dengan memberikan harga murah, “tutupnya.

Dari hasil pengecekan di lapangan dapat disimpulkan bahwa terdapat beberapa harga komoditi bahan pokok yang mengalami kenaikan seperti beras jenis Sijunjung yang awalnya 10 kg hanya Rp. 155.000 menjadi Rp 160.000, beras jenis sokan yang awalnya 10 kg hanya 165.000 menjadi Rp 170.000, gula pasir yang awalnya 15.000/kg menjadi 17.000/kg, harga cabe yang awalnya Rp 80.000 /kg menjadi Rp 88.000 /kg, begitu juga dengan minyak goreng, yang semula Rp 14000/Kg menjadi Rp 16000/Kg. Sementara untuk harga daging masih tetap yakni Rp 140.000/kg nya.(Julian)

scroll to top