Padang, Benuanews–Baru-baru ini terungkap lagi kasus adanya Buku Uji Elektronik palsu. Terungkapnya buku kir palsu ini selalu di UPPKP Lubuk Selasih. Padahal sebelum jembatan timbang oto Lb Selasih masih banyak JTO yang dilewati truk baik dari Jakarta menuju Padang atau sebaliknya.
Apakah selama ini mereka tidak bekerja???. Atau petugas main mata dengan sopir truk??. Tidak ada yang tau kebenarannya.Yang tau hanya petugas dan sang sopir.
Tapi secara kasat mata terlihat jelas,kalau JTO-JTO selama ini tidak bekerja maksimal. Kenapa harus di Lb Selasih?, Kenapa tidak di Sungai Lansek, Muaro Bungo,Bangko atau yang lainnya?. Padahal kita yakin para petugas tersebut sudah di bekali dengan ilmu tentang buku kir palsu atau asli, melanggar odol atau bukan.
Meski demikian belum terlihat tindakan nyata dari Balai Pengelola Transportasi Darat Wil 3 Sumbar sebagai perpanjangan tangan dari Kementrian Perhubungan untuk melakukan tindakan tegas terhadap petugas yang bermain mata di lapangan.
Dengan seringnya terungkap buku kir palsu, maka itu artinya ada jaringan atau mafia pembuat buku kir palsu. Seharusnya dengan adanya penangkapan ini, menjadi bahan bagi petugas terkait untuk melakukan penyelidikan. Akan tetapi sampai saat ini belum ada tanda-tanda jaringan ini akan terungkap. Bahkan truk-truk yang sudah nyata-nyata menggunakan kir palsu saja tidak jelas ujung pangkalnya.
Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah 3 Sumbar Deny Kusdyana kepada Benuanews mengatakan kalau truk-truk yang menggunakan kir palsu tersebut sudah diserahkan ke pihak kepolisian.
” Ada berkas perkara yang diserahkan ke polres dimana tempat perkara pemalsuan di lakukan” ujar Deny. Hal ini untuk memudahkan proses perkara lebih lanjut, dan kami juga sudah koordinasikan ke pusat untuk monitoring lebih lanjut oleh pusat, lanjut Deny
Lebih lanjut Deny mengatakan kalau biasanya penyidik menyampaikan jika ada perkembangan baru ke pelapor PPNS kita, terus melakukan kajian-kajian penyempurnaan terhadap dokumen kendaraan (kartu uji) secara digital utk memudahkan pengawasan di jalan serta tidak mudah dipalsukan. MM