Dalam Rangka Memperingati Bulan Lahir Pancasila, Satgas Pamtas Yonif 403/WP Melaksanakan Sweeping di Wilayah Perbatasan RI-PNG

IMG-20210610-WA0016.jpg

KEEROM, – Dalam rangkaian kegiatan peringatan hari lahir Pancasila yang jatuh pada tanggal 1 Juni 2021 yang lalu, Pos Towe Hitam Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista melaksanakan sweeping terhadap pengguna jalur darat dan jalur perairan di Kampung Towe Hitam, Distrik Towe, Kabupaten Keerom, Papua.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista Letkol Inf Ade Pribadi Siregar, S.E., M.Si., dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Keerom, Papua. Kamis, (10/06/2021).

Dansatgas menerangkan bahwa operasi Sweeping yang dilaksanakan Satgas Pamtas TNI Yonif 403/Wirasada Pratista sebagai aset bangsa di perbatasan dengan memperoleh dukungan dari masyarakat setempat merupakan salah satu kunci kekuatan untuk menciptakan stabilitas keamanan yang dampaknya sangat berpengaruh terhadap sendi-sendi kehidupan bermasyarakat khususnya di wilayah Perbatasan.

“Oleh karena itu pelaksanaan sweeping dari Satgas Pamtas TNI yang disertai dukungan dari masyarakat akan memastikan momentum bulan peringatan hari lahir Pancasila ini dapat berjalan dengan penuh khidmat tanpa mengurangi makna pokok dari peringatan tersebut dan juga demi kenyamanan warga di wilayah perbatasan,” ucap Dansatgas.

Kegiatan sweeping kali ini dilakukan untuk mencegah tindakan-tindakan melanggar hukum atau norma yang berlaku di wilayah perbatasan seperti peredaran narkoba dan Miras, mengingat peredaran narkoba seperti ganja begitu juga tindak kriminal akibat minum minuman keras masih marak terjadi.

“Semoga dengan kegiatan yang kami lakukan ini dapat memberikan kenyamanan bagi warga dalam memaknai bulan lahirnya Pancasila yang bersejarah bagi Negara Republik Indonesia yang kita cintai dan kita banggakan ini serta menciptakan situasi yang kondusif, aman dan tenteram,” tambah Dansatgas.

Sementara itu Danpos Towe Hitam Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista Letda Inf Redo mengungkapkan bahwa operasi yang dilakukan kali ini bersifat operasi simpatik, oleh karena itu sweeping dilakukan dengan penuh sopan santun terhadap pengguna jalur darat dan jalur perairan serta tetap memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya narkoba dan miras atau barang illegal lainnya.

“Oleh karena itu operasi sweeping dilakukan dengan penuh sopan santun baik terhadap pengguna jalur darat dan pengguna jalur perairan juga disertai dengan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya narkoba dan miras atau barang illegal lainnya.” ungkap Redo. Tim

scroll to top