Wakil Ketua DPRD Payakumbuh Hurisna Jamhur Hadiri Prosesi Adat Batanam Ukhi Dalam Kegiatan Satu Nagari Satu Event 

IMG-20250825-WA0035.jpg
Payakumbuh,-Benuanews.com Wakil Ketua DPRD Kota Payakumbuh Hurisna Jamhur menghadiri langsung prosesi adat Batanam Ukhi dalam rangkaian kegiatan Satu Nagari Satu Event di Kanagarian Payobasuang, Minggu (24/8/2025). Kehadiran unsur pimpinan DPRD tersebut sekaligus menunjukkan dukungan legislatif terhadap pelestarian adat dan budaya Minangkabau di tengah kehidupan modern.
Prosesi adat berlangsung meriah dan sakral. Rombongan pihak bako datang membawa berbagai simbol adat, mulai dari talam berisi kalamai, lopek tanak, ladu, ikan paweh, hingga pisang cik minyak. Perempuan dari pihak bako tampil dengan busana adat lengkap, berjalan tujuh langkah menancapkan ladiang sebagai simbol kesuburan, lalu prosesi dilanjutkan dengan babodak di bawah payung, pembagian botiah kepada anak-anak, serta makan basamo dengan gulai pisang batu campur ayam yang sarat makna kehidupan.
Wakil Ketua DPRD Hurisna Jamhur menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan yang penuh nilai filosofis tersebut.
“Adat salingka nagari adalah pusako yang harus kita jaga bersama. Prosesi Batanam Ukhi mengajarkan kita menanamkan nilai baik kepada anak kemenakan. DPRD tentu mendukung langkah pemerintah kota bersama lembaga adat dalam melestarikan tradisi ini, karena adat adalah identitas sekaligus benteng moral bagi generasi muda,” tegasnya.
Ia menambahkan, kegiatan Satu Nagari Satu Event tidak hanya memperkuat kecintaan masyarakat terhadap adat, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru melalui sektor wisata budaya.
“Kegiatan ini memberi dampak ganda. Selain memperkuat silaturahmi antarwarga nagari, juga bisa menarik wisatawan datang ke Payakumbuh. Kalau adat dan budaya terjaga, maka ekonomi masyarakat pun akan ikut bergerak,” ujarnya.
Acara turut dihadiri Wakil Wali Kota Payakumbuh Elzadaswarman, Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Yunida Fatwa, Ketua GOW Ny. Rosmayeni Elzadaswarman, Ketua LKAAM YB Dt. Parmato Alam, Ketua Bundo Kanduang Kota Payakumbuh, Camat Payakumbuh Timur, KAN 10 Nagori se-Kota Payakumbuh, Bundo Kanduang, niniak mamak, alim ulama, cadiak pandai, tokoh masyarakat, hingga generasi muda Payobasuang.
Suasana penuh keakraban terasa ketika seluruh tamu dan warga nagari larut dalam makan basamo. Antusiasme masyarakat terlihat dari keterlibatan rang mudo, bujang selamat, hingga puti bungsu yang menyemarakkan prosesi adat.
Dengan semangat kebersamaan, Wakil Ketua DPRD Hurisna Jamhur menegaskan bahwa DPRD siap bersinergi dengan pemerintah kota, lembaga adat, serta seluruh elemen masyarakat dalam menjaga warisan budaya.(Siera)
scroll to top