HIMBUAN DARI MUSTASYAR PCNU LUMAJANG , WARGA BEBAS UNTUK MEMILIH

IMG-20241107-WA0217.jpg

Lumajang,Benua News.com – Mustasyar Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Lumajang, KH Imron Anis, mengimbau seluruh warga untuk menggunakan hak pilihnya secara bebas dan tanpa tekanan dari pihak manapun. KH Imron menegaskan bahwa NU adalah organisasi keumatan yang terbuka bagi semua, bukan milik golongan atau kelompok tertentu. Oleh karena itu, setiap warga berhak memilih sesuai hati nurani mereka tanpa pengaruh atau paksaan.

“Dalam demokrasi, pilihan politik adalah hak setiap individu, dan NU sebagai wadah umat Islam harus menghargai kebebasan tersebut. Warga Nahdliyin di Lumajang dipersilakan menentukan pilihan mereka tanpa merasa tertekan atau diarahkan,” kata KH Imron dalam keterangannya.

Pernyataan ini hadir di tengah meningkatnya suhu politik lokal menjelang Pilkada di Lumajang. KH Imron Anis mengingatkan warga bahwa perbedaan dalam pilihan politik adalah hal wajar yang tidak boleh merusak persaudaraan di antara sesama Nahdliyin.

KH Imron menyoroti keras oknum-oknum pengurus yang mencoba membingkai Pilkada ini sebagai “pertarungan antara NU dan Muhammadiyah.” Menurutnya, narasi seperti itu adalah upaya memecah belah persatuan umat dan sangat bertentangan dengan semangat ukhuwah Islamiyah. “Membawa-bawa NU dan Muhammadiyah dalam persaingan politik hanyalah upaya menyesatkan yang mengancam kerukunan umat. Ini bukanlah sikap NU yang sebenarnya, dan kami menolak keras politik adu domba seperti itu,” tegas KH Imron.

Ia juga mengingatkan bahwa para pendiri NU sejak awal selalu mengajarkan pentingnya persatuan dan kerukunan umat. “Para pendiri NU selalu menekankan pentingnya persatuan. Bahkan PBNU sendiri telah menyatakan bahwa NU sebagai lembaga tidak boleh dibawa-bawa dalam urusan Pilkada atau politik praktis lainnya,” tambahnya.

Menurut KH Imron, NU dan Muhammadiyah adalah dua organisasi besar yang memiliki kontribusi luar biasa bagi umat Islam di Indonesia, dan persaingan politik tidak boleh mengaburkan persaudaraan yang telah lama terjalin.

KH Imron berharap, dengan himbauan ini, masyarakat dapat menjalani proses demokrasi dengan damai dan tetap menjaga harmoni serta ukhuwah, demi kemaslahatan umat dan bangsa.

(Star)

Redaksi

Redaksi

Satu Pelurumu Hanya Tembus Satu Kepala Manusia...Tetapi Satu Tulisan Seorang Jurnalis Bisa Tembus Jutaan Manusia (082331149898)

scroll to top