Dompu,NTB,Benuanews.com.
Tali nilon kembali menjadi pilihan untuk mengakhiri hidup. Seorang pria bernama Firdaus (28) warga desa jambu ditemukan tewas tergantung di kediamannya.
Kapolsek Pajo IPDA Rusnadin, SH saat dikonfirmasi media ini di ruangan kerjanya membenarkan insiden tersebut. Kata kapolsek, Almarhum ditemukan tewas tergantung seutas tali nilon di rumahnya di Dusun Kamama, Desa Jambu “Ia ditemukan pertama kali oleh ibu kandungnya” Ucapnya
Dari keterangan ibu kandungnya, Sambung Kapolsek, Sekitar pukul 08:00 WITA pagi tadi, sang ibu bertolak dari dapur setelah usai mencuci piring.”Begitu sampai diruang tamu, Ia dikagetkan dengan kondisi almarhum yang telah tergantung tali. Ia lalu berteriak histeris sehingga mengundang perhatian para tetangga” Jabar Kapolsek Pajo
Lebih lanjut IPDA Rusnadin, SH menceritakan, Mendengar teriakan ibu dari almarhum, Warga sekitar berbondong-bondong mendatangi kediaman korban dan membuka tali yang telah melilit leher firdaus (Korban)
“Setelah dicek, Ternyata Firdaus telah tiada alias meninggal dunia” Bebernya
Setelah menerima informasi itu, Kapolsek Lalu mengintruksikan anggotanya untuk mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP serta penggalangan terhadap keluarga almarhu.
“Keluarga almarhum tidak mengijinkan untuk di otopsi. Oleh karena itu, Kami membuat surat penolakan otopsi dan ditandatangani oleh keluarga korban” Papar Pria yang biasa disapa Nadin itu
Ia menambahkan, Korban nekat mengakhiri hidup diduga karena sudah tidak Kuat atau putus asa dengan penyakit syaraf yang ia derita sejak menjadi perantau di negeri tetangga Malaysia
“Almarhum, kerap merasakan sakit pada kepala bagian belakang. Penyakit itu di derita sekitar 1-2 tahun terakhir ini. Diduga ia putus asa dan memilih mengakhiri hidup dengan menggantung diri menggunakan tali nilon” Tutup Kapolsek.
(Imran)